Singaraja, koranbuleleng.com| Program Studi Ilmu Komunikasi Hindu STAHN Mpu Kuturan Singaraja melaksanakan Benchmarking atau studi banding dengan mengunjungi Universitas Padjajaran (Unpad) Bandung dan Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta. Kegiatan ini berlangsung dari tanggal 1 hingga 5 Juli 2024 dan juga dirangkaikan dengan kunjungan ke beberapa media, termasuk Kompas TV, Antara, dan TVRI.
Yang disasar lebih awal dalam kegiatan Benchmarking dengan mengunjungi Fakultas Ilmu Komunikasi (FIKOM) Unpad Bandung. Fakultas tersebut mempunyai Prodi Ilmu Komunikasi terbaik di Indonesia dengan tingkat keketatan saat seleksi penerimaan hingga 1:70. Prodi Ilmu Komunikasi Unpad Bandung juga sebagai prodi yang sudah cukup tua dan didirikan sejak tahun 1960-an.
Di kampus ini, rombongan diterima langsung oleh Wakil Dekan FIKOM Unpad Bandung, Prof. Dr. Atwar Bajari, M.Si beserta jajarannya. “Kami belajar banyak hal dari FIKOM di Unpad Bandung. Karena tata kelola, akreditasinya, lab-nya yang cukup representatif. Yang menarik kami sempat ditawari kerjasama, tentu ini menjadi sesuatu yang Istimewa bagi kami karena sebagai prodi yang masih muda dan banyak belajar, dan kami sangat menyambut baik tawaran ini,” kata Widiantara.
Selain Unpad Bandung, studi juga menyasar Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta. Rombongan diterima langsung oleh Dekan Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi, Dr. Gun Gun Heryanto, M.Si Bersama jajaran.
Dalam pertemuan yang hangat itu, Gun Gun Heryanto selaku Dekan membuka diri untuk melakukan kerjasama lebih lanjut, seperti dalam bidang pendampingan akreditasi, penelitian, hingga public leture. Para Dosen Ilkom STAHN Mpu Kuturan juga diajak meninjau langsung ke sejumlah lab. Seperti lab Dakwah and Komunikasi TV (D&K TV), Lab Penyiaran Radio, Smart Room, dan fasilitas lainnya.
Selain menyasar kampus, Prodi Ilkom Hindu STAHN Mpu Kuturan juga melakukan media visit, ke beberapa media ternama, seperti TVRI, Antara, hingga Kompas TV. Kunjungan ini diharapkan bisa menjadi jembatan kerjasama di bidang media dan penyiaran.
Terlebih, profil Prodi Ilkom STAHN Mpu Kuturan membidik lulusan sebagai jurnalis, maupun yang bekerja di dunia broadcasting. Selain itu, kerjasama ini diharapkan menjadi jembatan agar bisa melakukan Kerjasama lebih lanjut.
“Agenda Benchmarking seperti ini kami sudah lakukan sejak 2021. Dan kini sudah keempat kalinya kami lakukan. Tentu dalam kunjungan ini bisa mmebuka wawasan, menambah jejaring, menjembatani kerjasama dan bisa belajar tata kelola prodi. Termasuk beberapa hal bisa kita tiru dan adaptasikan sesuai kemampuan kami,” tutup Agus WIdiantara. (*)
Pewarta : Rika Mahardika