Singaraja, koranbuleleng.com| Kecelakaan lalulintas melibatkan minibus dan truk tronton terjadi di Jalan Singaraja – Denpasar Km 13.500, tepatnya di Banjar Dinas Wirabuana, Desa Gitgit, Kecamatan Sukasada, Buleleng, Kamis, 11 Juli 2024 siang sekitar pukul 10.30 Wita. Kecelakaan itu membuat mobil minibus tersebut ringsek pada bagian samping. Beruntung tak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut.
Kapolsek Sukasada, Kompol Nyoman Adika mengatakan dua kendaraan yang terlibat kecelakaan itu yakni, minibus Suzuki APV bernopol DK 1938 FBX, yang dikemudikan Muhammad Nur Taufiq, 27 tahun, dengan Truk tronton bernopol DK 8689 LJ, yang dikemudikan I Wayan Nantra, 53 tahun.
Adika menyebut, kecelakaan bermula dari minibus Suzuki APV bernopol DK 1938 FBX yang dikemudikan Taufiq, datang dari arah selatan (Denpasar) menuju utara. Setibanya di dekat lokasi kejadi, pemuda asal Dusun Kalimalang, Desa Mayangan, Kecamatan Gumukmas, Kabupaten Jember, Jawa Timur itu diduga mengantuk.
Taufiq pun disebut tak bisa mengendalikan kemudinya dan oleng ke kanan hingga melewati marka jalan. Sehingga menabrak badan truk tronton DK 8689 LJ yang di kemudian Natra, asal Banjar Dinas Bonagung, Desa Pelapuan, Kecamatan Busungbiu, Buleleng dari arah utara (Singaraja) menuju selatan.
Beruntung tidak ada korban jiwa akibat kecelakaan tersebut. Akibat kejadian itu, Taufiq mengalami luka lecet pada dagu, lutut kanan lecet dan ibu jari kaki kanan robek. Selain itu, mobil minibus yang dikemudikan Taufiq ringsek pada bagian kanan depan hingga samping. Kecelakaan itu juga sempat membuat arus lalu lintas sedikit tersendat.
Kata Adika, kecelakaan tersebut diduga terjadi karena kurang hati-hatinya pengemudi minibus, sehingga tidak dapat mengendalikan kendaraan kemudian menabrak truk tronton yang datang dari arah berlawanan.
“Karena kurang hati hatinya pengemudi suzuki APV DK 1938 FBX pada saat mengemudikan kendaraan diduga mengantuk sehingga tidak dapat menguasai kendaraan dan oleng kemudian menabrak truk DK 8689 LJ yang datang dari arah berlawanan,” ujarnya Kamis siang.
Selain menimbulkan korban luka, kerugian materil akibat kejadian itu disebut mencapai Rp20 juta. Kecelakaan lalu lintas tersebut pun saat ini masih ditangani Unit Laka Polsek Sukasada. (*)
