Singaraja, koranbuleleng.com| Pj Bupati Buleleng Ketut Lihadnyana akan berakhir masajabatannya di Agustus 2024. Dikabarkan DPRD Buleleng telah mengirimkan sejumlah nama keKementerian DlaamNegeri untuk pengusulan Penjabat Bupati Buleleng selanjutnya.
Namun, tiga nama tersebut belum diungkap kepublik oleh Lembaga legislative. Tetapi menurut informasi, Ketut Lihadnyana masih masuk dalam bursa pengusulan calon Pj Bupati Buleleng, bersama dua nama lainnya. Yakni, Asisten Pemerintahan dan Kesra Setda Provinsi Bali, I Dewa Gede Mahendra Putra, Staf Ahli Gubernur Bidang Perekonomian Provinsi Bali, Gede Suralaga.
I Dewa Gede Mahendra sebelumnya pernah menjabat Pj Bupati Bangli. Ia menduduku jabatan Pj Bupati Bangli di tahun 2015, saat menjabat sebagai KaroHumas Pemprov Bali.Kala itu,ia dilantik oleh Gubernur Bali, Made Mangku Pastika. Sementara, Gede Suralaga sebelumnya pernah menjabat sebagai Sekwan DPRD Provinsi Bali.
Ketua DPRD Buleleng Gede Supriatna mengakui usulan nama Pj Bupati itu telah dikirimkan ke Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) RI, pada Senin, 15 Juli 2024. Namun, Supriatna belummau mengumumkan nama-nama yang masuk dalam usulan Pj Bupati Buleleng. “Yang jelas, yang diusulkan lebih dari satu nama.” Kata Supriatna Selasa 23Juli 2024.
Supriatna mengatakan DPRD Buleleng hanya berkewenangan mengusulkan saja, selanjutnyaakan di proses melalui Kemendagri dan Provinsi Bali.
Dihubungi terpisah, Asisten Pemerintahan dan Kesra Setda Provinsi Bali, I Dewa Gede Mahendra Putra mengaku belum mengetahui perihal usulan pengisian Pj Bupati dari DPRD Buleleng. Namun, dia menilai siapapun berhak diusulkan asalkan memenuhi syarat. “Cuma surat jangan dipercaya dulu. Tunggu hasil akhirnya, ikuti sesuai dengan air yang mengalir,” katanya.
Pj Bupati Buleleng Ketut Lihadnyana akan mengakhiri tugas Pj Bupati Buleleng pada 27 Agustus 2024 mendatang. Dia menjadi Pj Bupati Buleleng sejak Agustus 2022. Adapun, Lihadnyana secara resmi dilantik sebagai Penjabat (Pj) Bupati Buleleng oleh Gubernur Bali Wayan Koster di Gedung Wisma Sabha Utama, Kantor Gubernur Bali, Sabtu 27 Agustus 2022. (*)