Singaraja, koranbuleleng.com| Kecelakaan maut melibatkan dua sepeda motor terjadi di Jalan Dewa Putu Kerta, Desa Pemaron, Kecamatan/Kabupaten Buleleng, Minggu, 18 Agustus 2024 dini hari sekitar pukul 00.15 Wita. Kecelakaan itu menewaskan seorang bocah perempuan berusia 11 tahun.
Kasi Humas Polres Buleleng, AKP Gede Darma Diatmika mengatakan saat kecelakaan itu, bocah dibonceng oleh ayahnya bernama Wayan Sariasa Wijaya, 53 tahun, yang juga membonceng ibunya Luh Suseni, 46 tahun, mengendarai sepeda motor Yamaha Filano bernopol DK 2722 UBN.
“Satu keluarga, yang membawa suami (ayah korban) yang dibonceng di belakang istri (ibu korban) dan yang duduk di depan anaknya (korban KKW),” ujar Diatmika, dikonfirmasi Minggu siang.
Diatmika menyebut, kecelakaan bermula dari sepeda motor Yamaha N Max DK 4317 UAZ, yang dikemudikan Gede Audy Pratama, 22 tahun, Banjar Dinas Tengah, Kelurahan Astina, Kecamatan/Kabupaten Buleleng.
Awalnya Pratama yang merupakan anggota kepolisian di Polres Buleleng, dengan sepeda motornya melaju dari arah barat menuju di timur. Saat itu, Pratama disebut mengemudikan sepeda motornya terlalu ke kanan.
Saat di dekat lokasi kejadian, datang sepeda motor DK 2722 UBN, yang dikemudikan Wijaya, membonceng istrinya Suseni, dan anaknya KKW, 11 tahun, datang dari arah timur menuju ke barat. Kecelakaan pun tak terelakan.
Akibat kejadian itu, KKW yang dibonceng di depan terpental ke aspal. Warga sekitar yang mengetahui kejadian tersebut, langsung menghubungi ambulan dan kepolisian.
Naas, nyawa KKW tak terselamatkan. Akibat kecelakaan tersebut, bocah perempuan tersebut mengalami cedera kepala berat (CKB) dan dinyatak meninggal dunia oleh tim medis. Sementara, ayan dan ibu serta anggota kepolisian yang terlibat kecelakaan itu disebut mengalami luka-luka.
“Kecelakaan diduga terjadi, akibat sepeda motor Yamaha N Max DK 4317 UAZ yang datang dari arah barat menuju ke timur mengambil haluan terlalu ke kanan. Setibanya di TKP datang sepeda motor Yamaha Filano DK 2722 UBN datang dari arah timur menuju ke barat sehingga terjadi laka lantas,” terang Diatmika.
Kecelakaan yang menewaskan bocah perempuan itu saat ini masih ditangani Unit Laka Sat Lantas Polres Buleleng. Polisi pun telah melakukan olah tempat kejadian perkara di lokasi kecelakaan.(*)
Pewarta: Kadek Yoga Sariada