Singaraja, koranbuleleng.com | Pasangan Calon BUpati dan Wakil Bupati Buleleng nomor urut 2 dari PDI Perjuangan , dr. I Nyoman Sutjidra – Gede Supriatna menyalurkan hak pilihnya di kampung halaman bersama keluarga. Paslon yang diusung oleh koalisi PDI Perjuangan itupun menargetkan menang di sembilan Kecamatan yang ada di Buleleng.
Calon Bupati dr. I Nyoman Sutjidra menyalurkan hak pilihnya bersama keluarga di TPS 3 Desa Bontihing, Kecamatan Kubutambahan, Buleleng. Sutjidra datang bersama istri dan keluarga besar menyalurkan hak pilihnya tepat pukul 10.00 WITA.
Usai pencoblosan, Sutjidra menyebut tidak mempunyai persiapan khusus jelang pencoblosan. Hanya saja, Ia dan keluarga sempat melakukan persembahyangan di Desa Bontihing. Pihaknya memberikan apresiasi terhadap tingginya partisipasi masyarakat untuk menyalurkan hak pilihnya.
“Tidak ada persiapan khusus jelang pencoblosan, Astungkara berjalan lancar, udara dan cuaca cerah dan masyarakat yang hadir cukup banyak menyalurkan hak pilihnya,” ungkap Sutjidra.
Pihaknya optimis Pilkada 2024 Pasangan Sutjidra – Supriatna raih kemenangan di sembilan Kecamatan. “Astungkara kita menang di sembilan Kecamatan. Kita target menang di semua kecamatan,”imbuh Sutjidra.
Sementara itu, Calon Wakil Bupati, Gede Supriatna menggunakan hak pilihnya di TPS 3 Desa Tejakula, Kecamatan Tejakula, Buleleng. Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Buleleng itu datang ke TPS bersama istri dan kedua anaknya.
Supriatna tepat datang ke TPS pukul 11.00 Wita bersama Istri, Made Hermawati Diah Pertiwi, Anak Pertamanya Gede Pandya Wicaksana Gara dan anak keduanya Made Adhika Laksamana Gara. Pria yang akrab disapa De Supit itu terdaftar pada nomor 66 pada DPT di TPS 3 Tejakula. Sesampainya di TPS, ia bersama keluarga langsung menuju bilik suara untuk menyalurkan hak pilihnya.
Usai pencoblosan, Supit menyebut tidak ada persiapan khusus jelang pencoblosan. Hanya saja, pihaknya mengaku sempat melakukan persembahyangan di sejumlah Pura yang ada di Buleleng termasuk di Desa Tejakula.
“Persiapan seperti biasa. Tidur nyenyak apalagi habis menjalani kampanye lebih dari dua bulan. Paling hanya melakukan persembahyangan di beberapa Pura,” kata Supit.
Ia pun mengaku optimis menang di sembilan Kecamatan yang ada di Buleleng pada pencoblosan kali ini. Namun khusus di Kecamatan Tejakula, Ia optimis bisa menang lebih dari 70 Persen.
“Masa tenang kemarin saya lebih melakukan aktivitas persembahyangan untuk menenangkan diri dulu. Astungkara bisa meraup kemenangan di Tejakula sampai lebih dari 70 persen,” imbuhnya.
Ia juga mengajak masyarakat untuk selalu menjaga situasi kondusif saat pencoblosan kali ini. Disamping itu, juga diminta untuk selalu menggunakan hak pilih untuk datang mencoblos Pemimpin Buleleng dan Bali saat ini.
“Hari ini bisa berjalan lancar kondusif dan partisipasi masyarakat di Buleleng bisa lebih tinggi datang ke TPS, untuk memberikan dukungan calon yang ber kontestasi,” tambahnya. (*)