Anggota DPR RI asal Buleleng, Tutik Kusuma Wardhani Gencarkan Sosialisasi Program MBG

Singaraja, koranbuleleng.com | Anggota Komisi IX DPR RI dari Dapil Bali, Tutik Kusuma Wardhani, terus menggencarkan sosialisasi program Makan Bergizi Gratis (MGB) kepada masyarakat. Kali ini, sosialisasi menyasar masyarakat dan pemuda di Kelurahan Banjar Tegal, Kecamatan/Kabupaten Buleleng, pada Minggu, 2 Maret 2025 pagi.

Sebagai mitra kerja Badan Gizi Nasional (BGN), Tutik secara masif melakukan sosialisasi agar program unggulan pemerintahan Presiden Prabowo Subianto ini diketahui luas oleh masyarakat.

- Advertisement -

“Mungkin dulu hanya dengar-dengar saja, sekarang dengan sosialisasi ini masyarakat bisa mengetahui langsung program ini. Dengan waktu yang sangat pendek ini, kami harus melakukan sosialisasi dengan berbagai cara,” ujar Tutik.

Sosialisasi ini akan terus digencarkan di seluruh wilayah Bali. Tutik menilai, program MGB sangat dibutuhkan masyarakat. Ia mencontohkan, siswa yang sebelumnya sering bolos dengan berbagai alasan kini lebih semangat datang ke sekolah berkat program ini.

“Di beberapa tempat di kabupaten lain yang kami kunjungi ternyata kondisi dari anak-anak setelah mendapat MBG ini, etosnya keinginan datang ke sekolah sangat tinggi,” katanya.

Politisi Partai Demokrat ini memastikan, makanan yang diterima siswa dan ibu hamil dalam program ini memiliki kandungan gizi yang terjamin. Setiap dapur MBG akan diisi oleh tiga petugas BGN yakni ahli gizi dan distribusinya ke sekolah akan diawasi aparat TNI dan Polri.

- Advertisement -

“Jadi yayasan pemilik dapur bertugas untuk memasak sesuai dengan gizi yang diarahkan BGN. Mendistribusikan makanan juga dikontrol kepala dapur, mengenai kebersihan dan waktu dengan didampingi oleh TNI dan Polri,” ucapnya.

Sejak awal, Komisi IX DPR RI berkolaborasi dengan TNI dan Polri untuk mencegah penyelewengan dalam program ini. Kolaborasi ini diyakini mampu menjaga integritas program yang menyasar 19,47 juta penerima manfaat, terdiri dari anak-anak, ibu hamil, dan kelompok rentan.

Tutik menambahkan, dukungan Pemerintah Daerah sangat diperlukan untuk menyukseskan program ini, terutama terkait data penerima manfaat.

“Kepentingan rakyat tidak bisa kerja sendiri, tetapi berkolaborasi minimal jalin komunikasi yang bagus dengan Pemda, sehingga saling dukung. Pemda berikan data, untuk data siswa minta dinas pendidikan, ibu hamil dari dinkes,” katanya.

Sosialisasi Makan Bergizi Gratis (MGB) yang dilakukan Tutik Kusuma Wardhani bersama Badan Gizi Nasional (BGN) di Buleleng dilaksanakan di dua lokasi. Selain di Kelurahan Banjar Tegal, kegiatan juga menyasar masyarakat di Kelurahan Kaliuntu, Kecamatan/Kabupaten Buleleng.

Program MBG bertujuan untuk menyediakan makanan bergizi bagi balita, anak-anak sekolah, santri, ibu hamil, dan menyusui. Setiap dapur MBG dikelola oleh tim yang terdiri dari kepala Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG), ahli gizi, dan akuntan untuk memastikan kualitas gizi dan kelancaran distribusi makanan. Distribusi makanan juga diawasi oleh aparat TNI dan Polri untuk mencegah penyelewengan.

Program Makan Bergizi Gratis (MBG) telah mencapai kemajuan signifikan sejak peluncurannya. Pada 6 Januari 2025, program ini resmi dimulai di 190 titik yang tersebar di 26 provinsi, termasuk Bali. Saat ini, program ini sudah berhasil menjangkau seluruh 38 provinsi di Indonesia.(*)

Pewarta :Kadek Yoga Sariada

Komentar

Related Articles

spot_img

Latest Posts