Singaraja, koranbuleleng.com | Buleleng bersiap menyambut babak baru kepemimpinan dengan digelarnya pidato perdana Bupati dan Wakil Bupati Buleleng, dr. I Nyoman Sutjidra dan Gede Supriatna, pada Rabu, 5 Maret 2025, di Gedung DPRD Buleleng. Momen bersejarah ini menjadi penanda resmi dimulainya pengabdian pasangan pemimpin daerah yang siap membawa perubahan positif bagi masyarakat Buleleng.
Sekretariat DPRD Buleleng telah memulai berbagai persiapan untuk memastikan acara berjalan lancar dan khidmat. Terlihat sejak Senin, 3 Maret 2025 pagi, pekerja dekorasi mulai memasang tenda serta berbagai perlengkapan untuk kegiatan resepsi usai acara serah terima memori jabatan dari Pj. Bupati Buleleng sebelumnya, Ketut Lihadnyana, kepada Bupati dan Wakil Bupati definitif.

Plt. Sekretaris DPRD Buleleng, Nyoman Ary Juru, menjelaskan bahwa sesuai Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permendagri), DPRD wajib melaksanakan serah terima jabatan maksimal 14 hari setelah pelantikan. Pemilihan tanggal 5 Maret 2025 didasarkan pada koordinasi antara Sekretariat DPRD dan Setda Buleleng, serta memperhitungkan nilai filosofis hari Rabu sebagai hari baik dalam kalender Bali.
“Kita sudah berkoordinasi dengan Pemda Buleleng. Susunan acara telah disiapkan dan akan difinalisasi bersama Ketua DPRD Buleleng,” ujar Ary.
Berbagai elemen masyarakat, termasuk Perbekel dan Kelian Desa Adat, akan diundang untuk hadir dalam acara ini. Penempatan tamu undangan juga diatur secara cermat, dengan VVIP di Ruang Sidang Utama, sementara undangan lainnya akan disebar di lantai tiga dan Ruang Gabungan Komisi yang dilengkapi fasilitas live streaming melalui Videotron.
Dalam hal rekayasa lalu lintas dan parkir, Sekretariat DPRD Buleleng bekerja sama dengan Dinas Perhubungan, Satpol PP, dan Polres Buleleng. Kawasan Jalan Veteran direncanakan steril dari parkir kendaraan, sementara tamu undangan disediakan area parkir di Gedung Wanita Laksmi Graha dan Rumah Jabatan Bupati Buleleng. Untuk VVIP, parkir disediakan di Gedung DPRD Buleleng, sedangkan anggota DPRD Buleleng diarahkan ke Kantor Bupati Buleleng.

Kehadiran dr. I Nyoman Sutjidra dan Gede Supriatna sebagai pemimpin baru Buleleng diharapkan mampu menghadirkan kebijakan yang berpihak pada kemajuan daerah dan kesejahteraan masyarakat. Pidato perdana ini menjadi langkah awal untuk membangun sinergi bersama seluruh elemen masyarakat dalam mewujudkan Buleleng yang lebih baik dan berdaya saing. (*)
Pewarta : Kadek Yoga Sariada