Undiksha Cetak Sejarah! Wisuda Periode Ke-76 Dihadiri 1.095 Lulusan, Terbanyak Sepanjang Masa

Singaraja, koranbuleleng.com | Universitas Pendidikan Ganesha (Undiksha) kembali mencetak sejarah dalam dunia pendidikan. Wisuda periode ke-76 yang digelar tahun ini diikuti oleh 1.095 wisudawan dalam satu sesi, jumlah terbanyak sepanjang sejarah wisuda Undiksha. Angka ini bahkan melampaui batas maksimal 800 wisudawan yang selama ini menjadi standar setiap periode wisuda.

Total lulusan terdiri dari berbagai jenjang pendidikan, yakni 67 lulusan D3, 15 lulusan D4/Sarjana Terapan, 772 lulusan S1, 203 lulusan S2, dan 38 lulusan S3. Menambah keistimewaan acara ini, lima mahasiswa program Fast-Track Undiksha – Ming Chi University of Technology (MCUT) Taiwan turut mengikuti prosesi wisuda secara online.

Wisuda Dipercepat untuk Memudahkan Akses PPG Pra-Jabatan

- Advertisement -

Rektor Undiksha, Prof. Dr. I Wayan Lasmawan, M.Pd, mengungkapkan bahwa kebijakan mempercepat wisuda ini dilakukan untuk memberi kesempatan lulusan agar dapat mendaftar seleksi PPG Pra-Jabatan, yang biasanya dibuka pada bulan April – Mei. Sebagai salah satu Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan (LPTK) Negeri, Undiksha terus berkomitmen mencetak sumber daya manusia unggul dan berkarakter.

“Kami senantiasa berusaha bertransformasi untuk mewujudkan Good University Governance,” ujar Prof. Lasmawan.

Akreditasi Unggul dan Prestasi Internasional

Saat ini, 37 dari 79 program studi di Undiksha telah terakreditasi A/Unggul. Tahun ini, sebanyak 20 program studi tengah menunggu visitasi lapangan untuk reakreditasi menuju Unggul. Tak hanya di level nasional, Undiksha juga semakin diakui di tingkat internasional dengan 18 program studi (23%) telah mengantongi akreditasi internasional dengan status Unconditional dan Conditional.

Prestasi ini turut mengantarkan Undiksha menempati peringkat ke-20 nasional dalam Scimago Institutional Ranking 2024. Pencapaian ini membuktikan bahwa Undiksha terus berkembang menjadi institusi pendidikan yang kompetitif dan berdaya saing global.

Perluasan Jaringan Internasional

- Advertisement -

Sebagai bagian dari upaya menjadi universitas berdaya saing global, Undiksha aktif mengembangkan kerja sama akademik di luar negeri. Tahun 2024, kampus negeri terbesar di Bali Utara ini mengirimkan 7 mahasiswa dalam program Fast-Track (3+2) di MCUT, Taiwan. Sejak program ini dimulai pada tahun 2021, sudah 35 mahasiswa Undiksha yang mengikuti program ini, dengan satu di antaranya melanjutkan ke jenjang doktor dan satu lainnya bekerja sebagai asisten riset di MCUT.

Tidak berhenti di sana, pada September 2025, Undiksha juga berencana mengirim mahasiswa untuk mengikuti program double degree dengan Angers University dalam bidang Hotel Management. Selain itu, kerja sama dengan La Rochelle University akan membuka jalur Fast-Track dalam bidang Computer Science dan Applied Foreign Language. Melalui program-program ini, Undiksha ingin memberikan pengalaman internasional kepada mahasiswanya serta menjadikan kampus ini sebagai rumah belajar bagi masyarakat internasional.

Menuju PTNBH dan Universitas Berdaya Saing Global

Untuk semakin meningkatkan daya saingnya, Undiksha saat ini tengah berproses menuju Perguruan Tinggi Negeri Berbadan Hukum (PTNBH). Transformasi ini bertujuan untuk meningkatkan organizational maturity, menjadikan perguruan tinggi lebih agile dan adaptif terhadap perubahan.

“Melalui berbagai program yang telah dirancang, Undiksha diharapkan dapat mengakselerasi dirinya untuk menjadi trend-setter university dan International Reputable University in Education and Leadership (IRUEL),” ungkap Prof. Lasmawan.

Pesan Rektor untuk Para Wisudawan

Di akhir acara, Prof. Lasmawan menyampaikan pesan kepada para lulusan agar tetap optimis dalam menghadapi dunia kerja.

“Kami berharap lulusan Undiksha dapat terus berkontribusi dalam dunia akademik dan profesional, serta membawa nama baik almamater di tingkat nasional maupun internasional,” pungkasnya. (*)

Pewarta : Kadek Yoga Sariada

Komentar

Related Articles

spot_img

Latest Posts