Singaraja, koranbuleleng.com | Pemerintah Kecamatan Buleleng meramaikan Bulan Bahasa Bali dengan menggelar beberapa lomba, diantaranya nyurat aksara Bali, lomba Mekidung, lomba Mekekawin dan lomba membaca puisi, Senin 24 Februari 2020.
Lomba ini untuk mengimplementasikan Peraturan Gubernur Bali Nomor 80 Tahun 2018 tentang perlindungan dan penggunaan Bahasa, Aksara, dan Sastra Bali yang bertujuan untuk pelestarian bahasa Ibu di era kekinian.
“Peserta kali ini adalah adalah perwakilan dari masing-masing desa, lomba yang kita laksanakan kali ini baru 4 lomba, untuk kedepanya mudah-mudahan kita bisa perbanyak lagi jenis lombanya,” ujar Camat Buleleng, Gede Dody Sukma Oktiva Askara.
Lebih lanjut, Dody Sukma mengatakan, di zaman revolusi industri 4.0 dan keterbukaan informasi, generasi muda harus mampu mengimbangi pengetahuan antara budaya leluhur serta pengetahuan teknologi.
“Kita harapkan anak-anak muda tetap mempelajari tentang tradisi-tradisi yang ada di bali. Mungkin dengan membuat video atau film mengunakan bahasa bali, itu kan salah satu cara,” terang Dody. |ET|
