Bupati Buleleng, Putu Agus Suradnyana melakukan pelantikan dan pengambilan sumpah pejabat struktural di lingkup Pemkab Buleleng dilakukan di Lobi Athiti Wisma, Kantor Bupati Buleleng |FOTO : Istimewa|
Singaraja, koranbuleleng.com | Bupati Buleleng, Putu Agus Suradnyana kembali menggeser sejumlah jabatan di lingkungan Pemkab Buleleng. Satu diantaranya, dr. Gede Wiartana yang sebelumnya menjabat Direktur Utama RSUD Buleleng digeser menjabat Kepala Badan Penelitian, Pengembangan dan Inovasi Daerah Pemkab Buleleng.
Pejabat lain yang bergeser, yaitu I Gede Shandiyasa yang sebelumnya menjabat Kepala Dinas Sosial kini memangku jabatan sebagai Kepala Dinas Perhubungan.
I Made Subur yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa kini menjabat sebagai Kepala Dinas Pemadam Kebakaran. Serta Nyoman Agus Jaya Sumpena yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Dinas Pemadam Kebakaran kini menjabat sebagai Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa.
Agus Suradnyana menjelaskan bahwa pergeseran atau mutasi ini menjadi sebuah penyegaran di Pemkab Buleleng seperti pergeseran terhadap Direktur RSUD. Dr. Gede Wiartana sudah menjalani tugas selama tujuh tahun. Evaluasi wajib dilakukan setiap lima tahun sekali dan struktur yang baru juga dibuat untuk bekerja lebih cepat. “Tidak ada hubungannya dengan penanganan pandemi COVID 19 karena penanganannya sudah di RS Pratama Giri Emas,” jelasnya.
Ada tiga jabatan eselon dua kini yang masih lowong. Diantaranya, Kepala Dinas Sosial, Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga, serta Direktur RSUD Buleleng. Untuk pengisian jabatan lowong ini akan dilakukan lelang jabatan. Pendaftaran akan dibuka segera dan ditargetkan dalam waktu sebulan sudah ada pengisian jabatan lowong tersebut. “Saya targetkan sebulan sudah ada pejabat definitif. Utamanya untuk Direktur RSUD karena menyangkut pelayanan langsung ke masyarakat,” ujar Agus Suradnyana.
Sementara itu, Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Buleleng, I Gede Wisnawa, SH mengungkapkan persiapan untuk seleksi dan lelang jabatan sudah dilakukan. Pendaftaran lelang jabatan dari masing-masing jabatan yang kosong akan akan dimulai, Kamis 16 Juli 2020.
Pengumuman dan pendaftaran akan digelar selama 15 hari. “Untuk jabatan Direktur RSUD tidak ada persyaratan khusus. Sama seperti seleksi sebelumnya. Peserta minimal empat orang,” tutupnya.
Selain empat orang pejabat eselon dua, ada delapan orang pejabat eselon tiga yang dilantik dan diambil sumpahnya. Pelantikan dan pengambilan sumpah pejabat struktural di lingkup Pemkab Buleleng dilakukan di Lobi Athiti Wisma, Kantor Bupati Buleleng, Rabu 15 Juli 2020. |tim|