Kadis Kominfosanti Buleleng, Ketut Suwarmawan |FOTO : Istimewa|
Singaraja, koranbuleleng.com | Jumlah orang yang terkonfirmasi COVID-19 di Buleleng terus meningkat. Tercatat, sebanyak 82 orang terkonfirmasi COVID-19 yang tersebar di setiap kecamatan di Buleleng, lima orang dinyatakan meningal dunia dan pasien sembuh sebanyak 26 orang. Catatan tersebut dikeluarkan Satgas COVID-19 Buleleng per Minggu 11 Juli 2021.
5 orang yang meninggal diantaranya, perempuan berusia 62 tahun dari kecamatan Buleleng dengan riwayat penyakit gejala sesak, pneumonia, comorbid infeksi paru menahun.
Kemudian Laki-laki berusia 54 tahun asal kecamatan Gerokgak, dengan gejala sesak nafas, batuk berdahak, demam, mual, pneumonia, komorbid hipertensi. Selanjutnya, laki-laki berusia 59 tahun asal kecamatan Gerokgak, dengan riwayat penyakit gejala batuk, demam, sesak, pneumonia.
Laki-laki berusia 72 tahun asal kecamatan Buleleng dengan riwayat penyakit gejala demam, batuk, makan minum menurun, komorbid gangguan ginjal. Terakhir, perempuan berusia 51 tahun asal kecamatan Kubutambahan, dengan riwayat penyakit gejala demam, batuk, komorbid anemia, gangguan ginjal.
Koordinator Bidang Data dan Informasi COVID-19 Buleleng, Ketut Suwarmawan, mengajak seluruh masyarakat Buleleng untuk disiplin menerapkan protokol kesehatan (Prokes) dan mengupayakan penggunaan masker ganda, yakni masker medis dan masker kain.
Ditambahkan, kapasitas keterisian BOR (Bed Occupancy Ratio) di Buleleng juga mengalami peningkatan hingga mencapai 65%.
“Sekarang diusahakan untuk memakai masker double, satu medis dan satunya lagi masker kain. Semua ini kita lakukan untuk menekan penyebaran virus, terlebih dalam masa PPKM Darurat,” harapnya.
Sementara untuk kasus kumulatif di Buleleng sebanyak 4.747 orang. Dinyatakan sembuh sebanyak 4.097 orang. Meninggal sebanyak 201 orang. Sedang dirawat 444 orang dan sedang dirawat di luar Buleleng sebanyak 5 orang. |ET|
