Jakarta, koranbuleleng.com | Indonesia akan menghelat Bali Democracy Forum (BDF) ke-14 pada 9 Desember 2021 dengan tema Democracy for Humanity: Advancing Economic and Social Justice during the Pandemic”.
Acara tersebut digelar di Sofitel Bali Nusa Dua Beach Resort secara hybrid.“Ini memberi penekanan pada aspek kemanusiaan; sejauh mana dampak pandemi terhadap upaya-upaya memajukan keadilan ekonomi dan keadilan sosial,” ujar Juru Bicara Kementerian Luar Negeri (Kemlu) RI Teuku Faizasyah melalui keterangan tertulis, Rabu (1/12/2021).
Menurut Teuku, inti dari diskusi Bali Democracy Forum ke-14 adalah, di tengah berbagai tantangan akibat pandemi. “Mengapa tema ini menjadi penting, karena kita menyadari pandemi COVID-19 menyebabkan keterpurukan ekonomi-sosial yang sangat berat dan dialami masyarakat di berbagai belahan dunia,” ungkapnya.
Dia menuturkan, penyelenggaraan Bali Democracy Forum ini akan berlangsung secara hybrid, dan sangat memperhatikan protokol kesehatan.
Menurutnya, Kemlu akan tetap mengundang perwakilan-perwakilan kedutaan besar (kedubes) asing yang ada di Jakarta. Dalam Bali Democracy Forum ke-14, Teuku berharap para menteri luar negeri (menlu) dapat menceritakan pengalaman mereka menangani tiga isu besar, yakni kemiskinan, kesetaraan dan ketidaksetaraan, serta inklusivitas.