Singaraja, koranbuleleng.com | Seorang pria bernama Kadek Edy Surya Darmawan, 30 tahun, kini harus berurusan dengan polisi. Pria dari Desa Temukus, Kecamatan Banjar, Buleleng ini, ditangkap buser Sat Reskrim Polres Buleleng karena melakukan penjambretan.
Pelaku nekat menjambret, lantaran kepepet uang untuk bermain judi online slot. Pelaku menjambret handphone milik Kadek Juni Andayani, pada 21 Maret 2022 lalu, yang kala itu melintas di Jalan Raya Singaraja-Seririt, tepatnya di depan bengkel Auto Murti, Desa Baktiseraga, Kecamatan Buleleng.
“Jadi ketikan korban berhenti di lampu merah, hendak menerima telepon. Langsung teleponnya di rampas oleh pelaku,”terang Kasat Reskrim Polres Buleleng AKP Hadimastika, Rabu 11 Mei 2022.
Kata Hadimastika, pelaku melakukan aksinya sendiri. Aksi itu dilakukan pelaku lantaran kepepet uang untuk bermain judi online slot. “Pelakubelum sempat menjual handphone yang dijambretnya,”ujarnya.
Akibat perbuatannya, pelaku disangkakan Pasal 365 Ayat 1 KUHP dengan ancaman penjara paling lama 9 tahun.
Sementara dari keterangan pelaku Edy, aksi penjambretan itu dilakukannya lantaran bingung mencari modal untuk bermain judi online slot. “Kepepetsaya bingung, sekali deposit bisa Rp 5 juta,” singkatnya.
Selain itu, terkait maraknya aksi penjambretan di wilayah Barat Buleleng. Hadimastika menyebut, pihaknya telah membentuk tim khusus untuk melakukan penjagaan di titik rawan terjadinya penjambretan. Nantinya, tim yang berjaga tersebut akan berjaga setiap hari, pada siang hari maupun malam.
“Titiknya di tempat seperti kejadiannya yang sudah ada,seperti di jembatan Desa Berombong. mereka keliling juga,”kata dia.
Hadimastika menambahkan, untuk perkembangan kasus penjambretan yang terjadi belakangan ini di wilayah barat Buleleng. Saat ini pihaknya masih melakukan proses penyelidikan. “Tidak ada kendala. Petunjuk sudah ada. Masih kita selidiki, apakah pelakunya kabur ke luar Bali,”pungkasnya. |YS|
