Singaraja, koranbuleleng.com | Presiden Joko Widodo bersama Ibu Iriana Joko Widodo tiba di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Kabupaten Badung, Provinsi Bali, dengan menggunakan Pesawat Kepresidenan, Rabu, 1 Februari 2023, pukul 17. 50 WITA
Tampak menyambut Presiden dan Ibu Iriana, Gubernur Bali I Wayan Koster dan istri, Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Sonny Aprianto, dan Kapolda Bali Irjen. Pol. Putu Jayan Danu Putra
Dari bandara, Presiden dan Ibu Iriana bersama rombongan langsung melanjutkan perjalanan menuju Kabupaten Gianyar. Disana, Presiden untuk meresmikan Pasar Seni Sukawati, Kabupaten Gianyar.
Usai peresmian, Presiden dan Ibu Iriana akan langsung menuju hotel tempatnya bermalam untuk melanjutkan kegiatan keesokan harinya.
Turut mendampingi Presiden dan Ibu Iriana dalam kunjungan kerja kali ini adalah Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Sekretaris Militer Presiden Laksda TNI Hersan, Komandan Paspampres Marsda TNI Wahju Hidajat Soedjatmiko, serta Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden Bey Machmudin.
Kedatangan Presiden Jokowi bahkan sudah ditunggu masyarakat Bali. Presiden juga akan bertolak ke Kabupaten Buleleng, Kamis 2 Februari 2023.
Di Buleleng, Presiden akan meresmikan proyek Bendungan Tamblang serta melakukan kunjungan di Pasar Anyar, Singaraja. Persiapan penyambutan Presiden terus disempurnakan oleh Pemkab Buleleng. Gladi bersih penyambutan Presiden Joko Widodo juga telah dilakukan di Bendungan Tamblang. Pasar Anyar juga bersolek dan sejumlah sudut dibenahi dan dibersihkan agar tidak terlihat kumuh. Jalan berstatus kabupaten yang alami kerusakan, juga ditambal agar perjalanan Presiden tidak terganggu.
Kendaraan taktis milik TNI juga sudah bersiaga di lokasi-lokasi yang akan dikunjungi Presiden Jokowi. Kendaraan taktis jenis Pindad Anoa milik Kodam IX/Udayana terlihat standby di luar areal pasar. Sejumlah anggota TNI dan Polri serta petugas pengamanan lain juga sudah mulai melakukan penjagaan.
Kedatangan Presiden Joko Widodo untuk meresmikan Bendungan Tamblang, di Kecamatan Sawan, Buleleng, akan disambut tiga tarian. Tiga tarian itu akan ditarikan oleh puluhan orang siswa SD hingga SMA.
Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga (Disdikpora) Buleleng Made Astika mengatakan, dalam penyambutan ini pihaknya menyiapkan tiga tarian yakni, Palang Pintu, Danu Kerti, dan Tari Kecak. Dimana, dalam tarian Palang Pintu itu akan ditarikan 20 orang gabungan dari siswa SD dan SMP.
Kemudian, untuk tarian Danu Kerti, akan ditarikan oleh 40 orang penari gabungan siswa SMP dan SMK, mereka akan diiringi oleh 26 orang seke Baleganjur. Sementara, untuk tari kecak akan ditarikan oleh penari dari Sanggar Seni Utara Giri. “Itu tari penyambutan palang pintu. Begitu presiden menuju lokasi, kita bukakan palang pintu, baleganjur dengan tari Palang Pintu. Menuju jembatan disambut baleganjur dan tari Danu Kerti. Setelah meresmikan, akan meninggalkan bendungan diiringi tari kecak,” ujar Astika ditemui saat gladi penyambutan di Bendungan Tamblang, Rabu, 1 Februari 2023.
Di Bendungan Tamblang, total ada 800 orang siswa yang dilibatkan untuk melakukan penyambutan. Ratusan siswa yang dilibatkan itu berasal dari SDN 2 Sawan, SMPN 1 Sawan, SMPN 6 Singaraja, SMAN 3 Singaraja dan SMKN 1 Sawan.
Astika menyebut, selain penyambutan di Bendungan Tamblang, setidaknya pihaknya juga melibatkan 5732 siswa SD. Nantinya, ribuan siswa itu akan dilibatkan dalam penyambutan di sepanjang jalan dari Bendungan Tembalang, Kecamatan Sawan, hingga Pasar Anyar Singaraja.
“Di sepanjang jalan Bendungan Tamblang menuju Pasar Anyar, kami siapkan anak-anak SD menyambut dengan mengibarkan bendera merah putih mini. Hanya siswa SD wilayah Kecamatan Sawan dan Buleleng,” ucapnya.
Ditempat yang sama, Kepala Satua Kerja (Satker) Pembangunan Bendungan Pada Balai Wilayah Sungai Balai Penida, I Komang Gede Putra Antara mengatakan, saat ini Bendungan Tamblang, sudah sangat siap diresmikan. Hal itu, dilihat dari keterisian air bendungan. Dimana dari target 61 persen, saat ini target tersebut terlampaui di 65 persen. “Hari ini kondisi air hampir 70 meter 65 persen dari top yang ada. Tinggal perapian lagi pengecatan. Sudah siap diresmikan,” ujarnya.
Selain melakukan penyempurnaan bendungan, pekerja pada proyek tersebut tampak juga membersihkan sampah kayu yang ada di bendungan. Sampah itu diduga datang dari hulu saat hujan yang terjadi belakangan ini. “Sebenarnya kita sudah pasang di hulu trash bom, akan tetapi 4 hari belakangan timbul hujan. Sebenarnya mau minjam alat penyaring sampah berupa kapal. Akan tetapi karena lokasi sulit kita cukup manual. Nanti sore pasti selesai,” kata dia.
Disisi lain, momen kedatangan Jokowi ke Buleleng ini juga disambut baik pedagang di Pasar Anyar Singaraja. Salah satu pedagang Fitria Setia, 35 tahun, berharap moment kedatangan Jokowi ini dapat menurunkan harga kebutuhan pokok saat ini.
“Pak Jokowi tolong harga sembako diturunin biar semua pada bisa gak pada ngeluh, soalnya kan sembako naik terus, naik lumayan, beras terus naik, minyak terus naik,” ujarnya.
Selain itu, Fitria momentum kunjungan Jokowi ke pasar ini juga diharapkan bisa menata kembali keadaan pasar. “Harapannya penataan pasar diulang lagi, kalau bisa pasarnya semua di bawah, dari ujung sampai ke ujung kalau bisa. Soalnya jarang orang mau belanja ke atas,” kata dia.
Selain itu, pedagang lainnya Made Kembar, 25 tahun, mengatakan untuk menyambut kedatangan Jokowi pemerintah melakukan pembersihan dan memindahkan sejumlah pedagang. Hal hasil, dia yang mulanya berjualan dibawah kini harus pindah keatas.
“Tempatnya dibersihin dulu, sekarang numpang di sini dulu. Harapannya supaya pasar bisa lebih bagus. Enak sih kelihatanya kalau bersih. Tapi percuma juga bersih gak ada yang beli. Biar kotor ada yang beli. Sekarang ada belum dapat pembeli,” katanya.
Penjabat (Pj) Bupati Buleleng Ketut Lihadnyana didampingi Sekretaris Daerah (Sekda) Buleleng Gede Suyasa kembali melakukan pemantauan di Pasar Anyar dalam rangka kunjungan Presiden Republik Indonesia (RI) Joko Widodo pada kamis 1 Februari 2022.
Penataan yang dilakukan membuat lingkungan pasar menjadi lengang dan tidak kumuh. Tampak sejumlah petugas kebersihan dari Dinas Lingkungan Hidup Buleleng dan Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Pasar Argha Nayottama membersihkan areal pasar.
Para pedagang yang selama ini menggelar lapaknya di emperan trotoar jalan di sekitar pasar diminta kembali masuk ke lapak mereka di dalam pasar.
“Kebersihan harus tetap kita prioritaskan sehingga orang menjadi nyaman,”kata Lihadnyana
Gede Suyasa mengatakan, penertiban dan pembersihan pedagang Pasar Anyar merupakan titik awal dilakukan penataan kembali. Pihaknya berharap, situasi pasar yang sudah rapi dan tertib saat ada kunjungan Presiden Jokowi tetap terjaga.
Persiapan lain yang dilakukan Pemerintah Kabupaten Buleleng untuk menyambut kedatangan Presiden Jokowi ini dengan memperbaiki akses jalan menuju Bendungan Tamblang.
Jalan yang menjadi akses utama menuju Bendungan Tamblang tersebut sudah dilakukan perbaikan ringan oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Buleleng.
“Jalan rusak menuju bendungan di rehab ringan agar jalan tidak sampai tidak mengganggu perjalanan rombongan Presiden,” ucapnya.
Selain Pasar Anyar, Pj Bupati Lihadnyana juga memantau kesiapan titik kunjungan presiden di Bendungan Tamblang dan Shortcut titik 8. |tim|