Singaraja, koranbuleleng.com | Pemkab Buleleng menyediakan anggaran sekitar Rp 1,7 miliar bagi Kontingen Buleleng untuk ikut serta mewarnai Porsenijar Bali yang rencananya dilaksanakan pada bulan Juni 2023 mendatang. Sebelumnya, Pemkab Buleleng hanya memberikan anggaran hanya Rp 275 juta.
Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Buleleng Made Astika memastikan tidak ada biaya mandiri dari peserta kontingen setelah ada anggaran tambahan ini. Untuk Buleleng sendiri mengirimkan setidaknya 577 atlet. Terdiri dari 42 artis, 402 atlet, 36 official seni, 20 panitia dan official cabor 57 orang. Porsenijar akan dipusatkan wilayah denpasar.
“Pelaksanaannya bulan Juni pas liburan anak-anak. Biar tidak mengganggu proses pembelajran,” kata Astika, Selasa 25 April 2023.
Disdikpora belum bisa memastikan cabor-cabor yang menjadi unggulan mengingat pelaksanaan Porsenijar ini sempat tertunda selama dua tahun akibat pandemi Covid19. Meski demikian, pemerintah memasang target bertahan di posisi ketiga dalam perolehan medali seperti Raihan pada Porsenijar sebelumnya.
“Hampir sama dengan Porprov Bali. Target bertahan posisi ketiga dan sudah tiga tahun tidak dilaksanakan porsenijar, mudah-mudahan bisa bertahann,” terang Astika.
Dalam perekrutan peserta Porsenijar, dia memastikan Kontingen Buleleng adalah para pelajar Buleleng. ”Harus Anak-anak pelajar kita. Itu persyaratan utama,” pungkasnya. ꟾETꟾ
