Singaraja, koranbuleleng.com ꟾ Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Buleleng telah dilantik untuk masa jabatan 2023-2028.
Mantan Ketua Bawaslu Buleleng, Putu Sugi Ardana terpental dari persaingan seleksi anggota Komisioner Bawaslu. Dia diketahui mengikuti seleksi bersama incumbent lainya yakni Carna Wirata.
Adapun lima nama Komisioner Bawaslu Kabupaten Buleleng yang baru, adalah I Kadek Carna Wirata, I Ketut Adi Setiawan, Gede Ganesha, Gede Wira Mariyusa, dan Ni Wayan Sariani.
Sugi Ardana mengakui dirinya tidak lolos dalam seleksi tahun ini.
Kata Sugi, banyak yang mempertanyakan kenapa dirinya tidak terpilih kembali. Namun demikian, dia tak menjelaskan secara gamblang pertanyaan itu.
Menurutnya, biarkan publik yang menilai kenapa namanya tidak kembali masuk dalam Komisioner Bawaslu Buleleng. Yang jelas, selama menjabat dia telah bekerja secara maksimal untuk negara.
“Saya tidak bisa berkomentar tentang diri saya. Jadi biarkan orang lain yang menganalisa saya. Namun demikian banyak sekali yang menanyakan tentang hasilnya. Jadi saya membebaskan buat analisa diri saya” kata Sugi, Minggu 20 Agustus 2024
Sugi sendiri merasakan rasa kecewa itu, namun dia menegaskan tidak akan menempuh jalur apapun. Dia menyebut menerima semua keputusan dari pusat.
“Intinya menikmati saja hasilnya. Tapi yang namanya manusia pasti ada kecewa. Tapi bukan saya tidak menerima keputusan itu. Saya terima dengan sedikit rasa kecewa,” imbuhnya.
Sugi pun berpesan kepada anggota komisioner yang terpilih agar bekerja dengan jujur dan lebih teliti terhadap proses pengawasan pemilu mendatang agar berjalan dengan baik.
“Saya sekarang fokus untuk keluarga. Mungkin lagi mengajar di kampus dan lebih banyak lagi berkontribusi di KONI Buleleng,” tutup Sugi.
Sementara itu, Anggota komisioner Bawaslu Buleleng terpilih I Kadek Carna Wirata mengatakan telah dilantik oleh Bawaslu RI pada tanggal 19 agustus 2023 secara serentak bersama anggota Bawaslu lainya di 514 Kabupaten/Kota di indonesia.
“Kami dilantik diantara 1.912 anggota terpilih se indonesia,”ungkap Carna melalui pesan WhatsApp.
Dia mengaku akan melakukan tugas, kewenangan dan kewajiban dengan sebaik baiknya sesuai peraturan perundang-undangan. Tujuannya, agar bisa mengawal jalannya demokrasi di Indonesia dan juga di Buleleng.
“Untuk penentuan Ketua dan Koordinator divisi, kami sudah rapat pleno tertutup tanggal 20 agustus 2023. Dan saya terpilih secara aklamasi menjadi Ketua Bawaslu Buleleng,” pungkasnya.(*)
Pewarta : Edy nurdiantoro
Editor. : I Putu Nova Anita Putra
