Pemkab Buleleng Tambah CCTV Pantau Jalur Rawan Kecelakaan, Tunggu Ketersediaan Internet

Singaraja, koranbuleleng.com| Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Buleleng bersiap memperluas sistem pengawasan lalu lintas dengan menambah titik kamera pengawas (CCTV) di kawasan rawan kecelakaan. Namun, langkah ini masih menunggu kesiapan infrastruktur jaringan internet di lokasi yang ditargetkan.

Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, Persandian, dan Statistik (Kominfo Santi) Kabupaten Buleleng, Ketut Suwarmawan, menjelaskan bahwa proses pemasangan tidak bisa dilakukan sembarangan tanpa memastikan dukungan teknis yang memadai.

- Advertisement -

“Memungkinkan sekali dipasang CCTV di jalur rawan seperti di Banjar Dinas Lumbanan, asal memenuhi syarat pendukung seperti jaringan internet, listrik, dan infrastruktur tiang,” ujarnya, Senin, 29 April 2025.

Sejauh ini, Kominfosanti telah memetakan titik-titik strategis dan melakukan integrasi dengan jaringan CCTV dari berbagai sumber. Tujuannya untuk memperkuat pemantauan di jalan-jalan utama, sekaligus meningkatkan respons terhadap potensi kecelakaan.

Saat ini, Pemkab Buleleng telah mengoperasikan 8 titik kamera CCTV aktif yang tersebar di sejumlah lokasi penting. Di antaranya berada di Simpang Tugu Singa Ambara Raja, Simpang Catus Pata, Perempatan Udayana–Ngurah Rai, Jalan Panglima Sudirman (Ponegoro) serta di Belakang RSUD Buleleng. Kamera ini tidak hanya berfungsi sebagai sistem keamanan, tetapi juga mendukung kelancaran lalu lintas dan pengawasan terhadap insiden kecelakaan.

Menurut Suwarmawan, biaya pemasangan satu titik CCTV lengkap dengan infrastruktur pendukung seperti tiang, listrik, dan jaringan internet diperkirakan berkisar Rp 30 juta hingga Rp 60 juta. “Mungkin di tahun anggaran berikutnya akan kami usulkan penambahan CCTV agar bisa dipasang di daerah potensial. Khususnya di jalur rawan kecelakaan. Namun harus dipastikan ada jaringan internetnya,” kata dia.

- Advertisement -

Suwarmawan menambahkan, pihaknya juga menjalin kerja sama dengan beberapa Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lain untuk mengintegrasikan sistem pengawasan ke Command Center milik Kominfo Santi. “Sejauh ini kami sudah bekerja sama dengan Mall Pelayanan Publik dan PD Pasar. CCTV mereka kami manfaatkan untuk pemantauan sampah dan aktivitas publik. Untuk jalan raya, sebagian besar milik kami sendiri,” kata dia.(*)

Pewarta: Kadek Yoga Sariada

Komentar

Related Articles

spot_img

Latest Posts