Singaraja, koranbuleleng.com| Empat orang peserta seleksi Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama untuk posisi Sekretaris Daerah (Sekda) Buleleng, menjalani seleksi kompetensi atau assesmen yang berlangsung di Gedung BPSDM Provinsi Bali, Senin 2 Desember 2019.
Mereka, Asisten Administrasi Umum, Gede Suyasa, Asisten Administrasi Perekonomian Pembangunan dan Kesejahtraan Rakyat, Ni Made Rousmini, Asisten Administrasi Pemerintahan, Putu Karuna, dan Kepala Dinas Sosial (Kadisos), I Gede Sandhiyasa.
Seleksi kompetensi tersebut melibatkan dua orang assessor yakni Ida Bagus Sedhawa, yang juga kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Provinsi Bali, dan Rita Kardinasari dari BPSDM Provinsi Jawa Barat.
Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Buleleng, Gede Wisnawa memaparkan, seleksi kompetensi yang dilaksanakan pada tahapan ini, merupakan seleksi untuk mengetahui kemampuan potensi dan kompetensi serta para pelamar.
Materi tes untuk aspek potensi diri meliputi, berpikir strategis, kecerdasan emosi, profil personal, dan potensi bidang. Sedangkan pada aspek kompetensi meliputi, kompetensi manajerial, pemerintahan, sosikultural, dan kompetensi teknis/umum.
“Untuk nilai tes assesment ini akan diumumkan tanggal 6 Desember,” ujarnya disela-sela kegiatan seleksi.
Wisnawa mengatakan, usai seleksi kompetensi, masih ada lima tahapan seleksi lainnya yang harus diikuti para peserta. Dua diantaranya melibatkan langsung para peserta yakni pembuatan makalah dan juga wawancara.
Seleksi lainnya adalah penilaian riwayat karir dan juga penilaian dari responden. Kedua seleksi ini saling keterkaitan. Dimana untuk penilaian responden itu menyasar atasan, teman sejawat, bawahan, serta masyarakat sekitar tempat tinggal peserta. Dari penilaian itu nantinya dikaitkan untuk penilaian riwayat karir peserta.
“Total ada enam tahapan penilaian untuk para peserta lelang Sekda Buleleng ini. Nantinya tiga besar peraih nilai tertinggi itulah yang namanya akan diajukan ke Bupati Buleleng,” kata Wisnawa.
Disisi lain, setelah pelaksanaan seleksi kompetensi/assessment, para peserta selanjutnya akan mengikuti seleksi pembuatan makalah, yang dilanjutkan dengan seleksi wawancara untuk penajaman dari makalah yang disusun. |RM|