Singaraja, koranbuleleng.com| Polres Buleleng kembali menggelar Operasi Keselamatan Agung 2022. Dalam Ops Keselamatan Agung ini selain capaian dalam berlalu lintas sesuai dengan aturan yang berlaku, juga untuk menurunkan pelanggaran-pelanggaran ODOL (Over Dimension Overloading).
Kapolres Buleleng AKBP Andrian Pramudianto mengatakan Ops Keselamatan Agung 2022 ini akan digelar selama empat belas hari. Terhitung dari Senin, 1 Maret 2022 hingga Senin, 14 Maret 2022 mendatang. Namun, dari 14 hari yang direncanakan, Ops Keselamatan Agung 2022 ini akan digelar selama 13 hari saja, mengingat pada Kamis 3 Maret 2022 mendatang adalah Hari Raya Nyepi.
“Pelaksanaannya hanya dilaksanakan selama 13 hari mengingat pada tanggal 3 Maret 2022 akan dilaksanakan perayaan hari Suci Nyepi. Pelaksanaan operasi ini tetap mengedepankan tindakan preemtif dan preventif, melaksanakan tindakan Kepolisian terhadap pelanggar lalu lintas yang kasat mata dapat mengakibatkan fatalitas,” terangnya seusai memimpin apel gelar pasukan Operasi Keselamatan Agung 2022 di Halaman Mapolres Buleleng, Senin, 1 Maret 2022.
Andrian menyebut, selain untuk meningkatkan kesadaran masyarakat untuk selalu taat berlalu lintas dan untuk mengurangi kecelakaan lalu lintas. Operasi Keselamatan Agung 2022, juga digelar untuk mengurangi pelanggaran-pelanggaran kendaraan yang melebihi kapasitas muatan atau ODOl (Over Dimension Overloading).
“Target pertama Prokes Covid19 bagi pengendara kendaraan, kedua pelanggaran yang fatalitas dan terakhir terhadap pelanggaran-pelanggaran ODOL,”kata dia.
Selain diikuti personel Polres Buleleng, dalam apel gelar pasukan tersebut juga diikuti oleh personel Kodim 1609 Buleleng, Dinas Perhubungan Buleleng, BPBD Kabupaten Buleleng, Jasa Raharja Buleleng, serta Dinas Kesehatan Kabupaten Buleleng.|YS|
