Singaraja, koranbuleleng.com|Pria ang tinggal di Banjar Dinas Kayu Putih, Desa Sanggalangit, Kecamatan Gerokgak ini bernama lengkap I Putu Dedi Wihartama Griadhi. Saat ini berumur 51 tahun dan mempunyai profesi sebagai wirausahawan bidang periklanan.
Pria kelahiran 3 Maret 1971 ini, merupakan Sarjana Ekonomi Akuntansi jebolan Universitas Warmadewa, Denpasar.
Namun dibalik itu, dia punya hobi bidang kelistrikan. Dan dari hobinya itu, dia mampu menciptakan sebuah mobil listrik dengan memanfaatkan panel surya. Bahkan mobil listrik tersebut, sekarang bisa dibawa sejauh 8 Kilometer dengan muatan beban 500 Kilogram. Mobil listrik tersebut, dibuat Dedi sejak tujuh bulan lalu. Dengan dana sebesar Rp 35 juta, dengan dibantu salah seorang karyawan.
Kata Dedi, komponen mobil listrik buatannya itu dibuat dari bahan pipa hollow ukuran 3×3, dan beberapa sparepart bekas. Di bagian atap mobil ditutup dengan panel surya. Energi listrik yang didapatkan dari panel surya itu kemudian disimpan dalam lima buah baterai dengan total daya 60 volt.
“Belum pernah dibawa jauh. Paling bawa sampai ke Desa Gondol, Kecamatan Gerokgak. Ya tidak dibawa jauh karena supaya tidak berurusan dengan Polisi, karena mobil ini belum dilengkapi surat-surat,” katanya Selasa, 14 Juni 2022.
Dedi menyebut saat dibawa bolak-balik ke Desa Gondol tersebut, mobil tersebut cukup irit memakai baterai. Bahkan dari sisa baterai mobil tersebut, masih bisa disambung untuk kebutuhan listrik di rumahnya. Selain menggunakan panel surya pada mobil listriknya, Dedi sendiri juga sudah sejak lama menggunakan panel surya di rumahnya.
“Sudah saya kembangkan sejak tujuh tahun yang lalu, dan mampu menghasilkan listrik hingga 1.500 watt per hari. Cukup untuk menyalakan dua AC, satu kulkas, komputer dan air,” ujarnya.
Selama proses membangun mobil listrik itu, Ia hanya sempat kesulitan membuat suspensi depan agar lebih halus saat melewati jalan yang bergelombang ataupun berbelok. “Mobil pernah sulit untuk di belokan. Akhirnya saya utak atik lagi,” terangnya.
Selain itu suami dari Ketut Kartika Putri mengaku, memang sejak kecil sudah gemar melakukan eksperimen. Bahkan barang-barang elektronik milik orangtuanya kerap dibongkar, hanya ingin memenuhi rasa penasarannya.
“Merakit mobil ini saya pelajari dari Youtube dan pakai logika saja. Panel surya saya beli secara online,” ucapnya.
Dengan hasil karyanya itu, pria yang dikarunia empat orang anak ini pun merasa bangga. Dia pun berencana akan terus mengembangkan hasil karya mobil listriknya agar lebih sempurna. “Yan nanti kalau sudah sempurna, dan ada yang memesan saya buatkan. Mobil buatan sendiri bisa di custom sesuai keinginan, mau bentuk apa saja bebas. Kalau beli, kan sudah standar pabrik. Ini juga lebih hemat dari mobil listrik yang dijual dipasaran,” kata dia.|YS|