Singaraja, koranbuleleng.com| Sebuah senderan rumah sepanjang 20 meter dan tinggi 12 meter milik I Dewa Nyoman Oka di Banjar Dinas Munduk Mengenu, Desa Tista, Kecamatan Busungbiu, Buleleng, jebol menimpa sanggah merajan milik I Kadek Sudiana. Musibah ini terjadi saat hujan deras mengguyur wilayah tersebut, Senin, 17 Oktober 2022 sore kemarin.
Camat Busungbiu, Gede Kurniawan menyebutkan, saat ini keluarga yang merajannya terkena longsor masih tetap bertahan di rumah dan dihimbau agar tetap waspada. Pihaknya belum bisa memastikan jumlah kerugian materiil akibat kejadian ini. “Kita belum bisa perkirakan kerugiannya berapa yang jelas itu hanya menimpa merajan saja untuk rumahnya aman tidak tertimpa,” katanya.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Buleleng, Putu Ariadi Pribadi mengatakan, jebolnya senderan rumah tersebut, akibat hujan deras yang mengguyur secara terus menerus selama tiga hari. Sehingga, sandera tersebut jebol menimpa merajan di bawahnya.
Pihaknya telah menerima laporan kejadian longsor di Desa Tista, Busungbiu. Dari asesmen yang dilakukan, kerugian akibat kejadian ini diperkirakan mencapai Rp 100 juta. Pasalnya, sejumlah sarana upacara di sanggah hancur.
“Kepada keluarga korban kami sudah menyerahkan bantuan barang logistik berupa terpal, paket sembako, selimut, matras,” ucapnya. |YS|