Singaraja, koranbuleleng.com │325 perwakilan dari 45 perusahaan di Kabupaten Buleleng mengikuti simulasi teknik pemadaman kebakaran untuk upaya penyelamatan jika terjadi bencana kebakaran, pada Rabu 8 Februari 2023.
Kegiatan simulasi dalam rangka memperingati Hari Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Tahun 2023. Pemerintah kabupaten Buleleng berjarap peserta simulasi simulasi itu bisa diimplementasikan dengan baik di masing-masing perusahaan.
“Ini penting dilakukan sebagai upaya antisipasi” kata Plt. Asisten I Setda Buleleng, Putu Karuna.
Selain keselamatan kerja, perusahaan juga wajib memperhatikan para pekerjanya agar memiliki kepastian akan keselamatan dan kesehatan pekerjanya. Ini juga salah satu kewajiban perusahaan dalam menyehatkan pegawai.
Sementara itu, Kepala Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Buleleng Komang Sumertajaya mengatakan, isu K3 pada saat ini bukan sekedar kewajiban yang harus diperhatikan oleh pekerjanya akan tetapi juga harus dipenuhi oleh sebuah sistem pekerjaan.
Oleh karena itu melalui simulasi tersebut agar mampu diimplementasikan bagi seluruh peserta sebagai langkah awal saat terjadi kebakaran di tempatnya bekerja, tentu disesuaikan dengan SOP yang ada.
“Pelatihan seperti ini sangat perlu dilakukan, karena banyak teknik krusial yang harus dipahami dalam penanggulangan bencana kebakaran” katanya. │ET│
