Singaraja, koranbuleleng.com| Jalan penghubung antar desa, Desa Bukti dengan Desa Tunjung, Kecamatan Kubutambahan, Buleleng, alami kerusakan cukup parah. Kondisi itu pun dikeluhkan warga, mengingat jalan tersebut menjadi akses warga di dua des aitu.
Kerusakan yang terjadi sudah cukup lama tersebut, membuat warga menanami pohon pisang tepat di tengah jalan. Sebuah pohon pisang ditanam di tengah-tengah badan jalan.
Kepala Desa Bukti Gede Wardana mengatakan, kerusakan parah terjadi sepanjang 1,5 kilometer. Pemerintah desa sebenarnya sudah mengusulkan perbaikan jalan ke Pemkab Buleleng. Usulan tersebut, sudah setiap tahun dilakukan dalam Musrenbang. Namun, karena minim anggara jalan tersebut pun hingga kini belum diperbaiki.
“Sudah diusulkan terus, karena waktu ini pandemi tidak bisa dianggarkan oleh Dinas PUTR Buleleng. Sebenarnya sudah direspon oleh kabupaten tapi tidak bisa diperbaiki karena masalah anggaran,” ujar Wardana, Senin, 15 Mei 2023.
Kata Wardana, kerusakan jalan tersebut sering mendapat keluhan oleh warga. Warga juga melakukan perbaikan melalui dana swadaya masyarakat.
“Rusaknya hampir separuh badan jalan. Warga sudah pernah memperbaiki dengan dana swadaya. Namun, rusak lagi. Kita perbaiki dengan dana desa tidak bisa,” katanya.
Sementara, Kepala Dinas PUTR Buleleng I Putu Adiptha Eka Putra saat dikonfirmasi wartawan KoranBuleleng.com, tidak mengangkat telepon.(*)
Pewarta : Kadek Yoga Sariada
Editor : I Putu Nova Anita Putra