Partai Hanura Usung Ashari Berebut Suara Rakyat di Pemilu

Singaraja, koranbuleleng.com| Mantan Perbekel Desa Celukan Bawang, Kecamatan Gerokgak, Buleleng, Muhammad Ashari akan ikut dalam perhelatan kontestasi Pemilu 2024. Ashari didaftarkan sebagai salah satu calon legislatif oleh Partai Hanura ke KPU Buleleng, Minggu, 14 Mei 2023.

Ashari adalah mantan Perbekel Desa Celukan Bawang. Dia juga pernah terpilih yang keduakali sebagai perbekel Desa Celukan Bawang pada Pilkel serentak tahun 2019 lalu. Dia berhasil memperoleh suara sebanyak 1.187 suara, meski saat itu sedang ditahan di Lembaga Pemasyarakatan (LP) Kelas II B Singaraja. Kala itu, Ashari ditahan karena kasus korupsi pembangunan gedung Kantor Desa Celukan Bawang senilai Rp194 juta. 

- Advertisement -

Ketua DPC Hanura Buleleng Gede Wisnaya Wisna membenarkan, mendaftarkan Ashari sebagai bacaleg bersama 44 kader Hanura lain, untuk berkompetisi dalam Pileg 2024. Ashari akan bertarung untuk memperebutkan suara, di daerah pemilihan (dapil) 5 Kecamatan Gerokgak. 

Wisnaya Wisna mengatakan Ashari sudah menjadi kader Partai Hanura sejak lama. Pihaknya pun telah memperimbangkan, sebelum mengusung kader untuk maju di Pileg. Selain itu, partai juga akan terbuka terhadap informasi semua kader.

“Risiko itu ada, kami publikasikan secara terbuka mengenai dia di penjara. Kami lihat potensi masa dukungannya dia. Memang dia sudah membuktikan dulu saat dipenjara, terpilih sebagai calon perbekel,” kata Wisnaya ditemui usai melakukan pendaftaran bacaleg. 

Kata Wisnaya Wisna, dengan penambahan dapil yang ada pihaknya optimis untuk bisa mendapat sembilan kursi. Dengan kuota perempuan sebanyak 30 persen. “Di Busungbiu kita pasang semua disana perempuan. Ada tiga caleg yang kita pasang disana. Kita juga sudah pasang strategi, untuk di dapil baru,” ucap Wisna. 

- Advertisement -

Sementara Ketua KPU Buleleng, Komang Dudhi Udiyana mengatakan Ashari hanya mendapatkan vonis kurungan penjara selama 15 bulan. Sehingga sesuai juknis, ia diperbolehkan untuk mendaftarkan diri sebagai bacaleg kendati kasus yang menjerat ialah tindak pidana korupsi. “Kecuali yang mendapatkan ancaman hukuman lima tahun ke atas, itu harus jeda dulu selama lima tahun baru boleh mencalonkan. Kalau hanya dituntut 15 bulan masih bisa,” kata dia.

Golkar Bidik 10 Kursi, Gerindra Ambisi Tiap Dapil 1 Kursi

Partai Gerindra dan Partai Golkar mencalonkan Bacaleg ke KPU Buleleng |FOTO : Edy Nurdiantoro|

DPD Partai Golkar Kabupaten Buleleng memasang target 10 kursi di DPRD Buleleng pada di Pemilu Legislatif 2024.  Partai berlambang pohon beringin ini mulai melakukan kegiatan di internal partai guna mencapai target tersebut.  Termasuk memerintahkan para kader untuk langsung terjun ke masyarakat.

Hal tersebut disampaikan, Ketua DPD II Golkar Buleleng Ida Gede Komang Kresna Budi usai mendaftarkan para  bakal calon anggota legislatif (Bacaleg),pada  Minggu 14 Mei 2023. Golkar Buleleng menerjunkan ratusan simpatisan dengan diiringi Gamelan Baleganjur mendaftarkan Bacaleg ke KPU Buleleng.

Golkar Buleleng mendaftarkan sebanyak 45 Bacaleg sesuai kota maksimal pendaftaran Bacaleg.  Untuk kuota perempuan sebanyak 30 persen. Partai Golkar juga akan memberikan kesempatan kepada generasi muda.

“Pendatang baru banyak melibatkan kaum milenial. Golkar justru sedang mempersiapkan generasi partai kedepan. Termasuk newcomer banyak sekali. Untuk incumbent semua maju” ungkap Kresna Budi

Selain melibatkan kaum milenial, Golkar juga memberikan kesempatan kader dari mantan jaksa, unsur pariwisata, hingga pengusaha. Dengan para Bacaleg yang didaftarkan, pihaknya optimis bisa menambah raihan kursi menjadi 10. Dimana pada pemilu sebelumnya Golar meraih 7 Kursi. “Dapil kota 2 kursi, astungkara bisa 3 kursi. Target melebihi dari sebelumnya. Minimal 10 kursi” imbuhnya

Disinggung terkait mengajukan nama untuk calon Bupati dari partai Golkar Buleleng, pihaknya mengaku masih fokus untuk bertarung pada pemilu legislatif.  “Nanti setelah pileg kita bicarakan. Kita fokus pileg dulu” kata dia.

Partai Gerindra Buleleng besutan Prabowo Subianto juga menerjunkan ratusan simpatisan ke KPU Buleleng. Ketua DPC Partai Gerindra Buleleng Gede Harja Astawa mengatakan, caleg yang didaftarkan sebanyak 45 bacaleg.

Untuk kuota perempuan terpenuhi di 9 dapil, dengan jumlah total 18 kader wanita. Partai ini juga banyak melibatkan kaum milenial. Target yang di pasang Gerindra Buleleng yakni di setiap dapil meloloskan 1 kursi di DPRD Buleleng. 

“Untuk strategi kita gak bisa bongkar disini. Yang terpenting, instruksi dari pak Prabowo kita harus bekerja  dengan baik, santun, mendekati masyarakat. Setidaknya tidak membuat masyarakat susah” terang dia. (*)

Pewarta  : Kadek Yoga Sariada dan Edy Nurdiantoro

Editor     :  I Putu Nova Anita Putra

Komentar

Related Articles

spot_img

Latest Posts