Singaraja, koranbuleleng.com | Sebanyak 1.035 pelajar yang mengikuti Pekan Olahraga Pelajar (Porjar) Tahun 2024 di Kota Denpasar dan Kabupaten Badung dapat perlindungan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (BP Jamsostek). Apabila terjadi cedera pada atlet saat bertanding maka biaya berobat seluruhnya ditanggung BP Jamsostek sampai dengan sembuh.
Kepala BP Jamsostek Cabang Buleleng, Nelson Hasudungan mengatakan, perlindungan pada atlet pelajar ini merupakan kerjasama yang dilakukan dengan Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Buleleng.
BP Jamsostek memberikan jaminan sebagai peserta pada para pelajar kontingen Buleleng selama kegiatan olahraga tingkat provinsi tersebut berlangsung.
“Sehingga mereka akan merasa aman dan memberikan hasil maksimal,” ujarnya, Selasa 14 Mei 2024
Nelson menambahkan, jaminan sosial yang diberikan sifat perlindungannya tanpa batas, semua biaya ditanggung sesuai kebutuhan medis yang diperlukan. Apabila terjadi cedera pada atlet saat bertanding maka semua biaya ditanggung 100 persen.
“Untuk kepesertaannya sudah diaktifkan selama sebulan penuh,” lanjutnya.
Sementara itu, Sekretaris Disdikpora Buleleng Ida Bagus Surya Barata mengatakan, perlindungan ini rutin diberikan setiap adanya perhelatan Porjar. Dimana untuk tahun ini anggaran yang disediakan kurang lebih sebesar Rp 11 juta.
Pihaknya hanya memberikan perlindungan kepada 251 Atlet, sementara sisanya ditangung secara mandiri atau oleh masing-masing Pengkab olahraga.
“Semua pelajar yang ikut Porjar harus memiliki asuransi. Kalau tidak ada asuransi, tidak boleh ikut. Ini untuk mengantisipasi bila terjadi cedera saat pertandingan,” pungkasnya. (*)
