Singaraja, koranbuleleng.com | Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Buleleng melalui Dinas Perhubungan kembali masuk nominasi peraih penghargaan Wahana Tata Nugraha (WTN) tahun 2019. Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Buleleng, Gede Gunawan AP telah mempresentasikan potensi perhubungan darat di wilayah Kabupaten Buleleng, khususnya Kota Singaraja sesuai dengan kriteria penilaian WTN kepada dewan juri, Rabu 24 April 2019 lalu.
Acara penilaian WTN tahun 2019 ini, diselenggarakan di Hotel Alila, Pecenongan, Jakarta Pusat. Penilaian WTN yang diselenggarakan dari tanggal 22 april sampai 26 April ini dibuka oleh Direktur Angkutan Jalan, Ahmad Yani.
WTN adalah salah satu program yang diselenggarakan oleh Kementerian Perhubungan, melalui Direktorat Jenderal Perhubungan Darat.
Penghargaan WTN merupakan penghargaan yang diberikan kepada provinsi serta Kabupaten/Kota terhadap kinerja penyelenggaraan bidang perhubungan darat. Setelah sempat vakum, WTN kali ini dirancang dengan format baru, yaitu mulai tahun 2018 WTN akan digelar dua tahun sekali.
Sebelumnya, beberapa kali Pemkab Buleleng pernah meraih penghargaan WTN ini. Di tahun 2019 ini, Pemkab Buleleng bersaing dengan 152 Kabupaten/Kota dari seluruh Indonesia yang juga masuk nominasi.
Penghargaan WTN diberikan berdasarkan hasil penilaian terhadap kinerja penyelenggaraan sistem transportasi perkotaan dengan objek penilaian melalui lima bidang, yakni Bidang lalu lintas dengan bobot nilai 20 persen, Bidang angkutan umum sebanyak 15 persen, Bidang sarana transportasi darat sebanyak 25 persen, Bidang prasarana transportasi darat 15 persen, Bidang umum sebanyak 25 persen.
Peserta kegiatan ini adalah kabupaten/kota yang telah disurvei selama setahun penuh pada 2018 oleh tim survei WTN. Para nominator akan melakukan presentasi untuk mengekspose keadaan lalulintas di daerahnya.
Saat presentasi, Gede Gunawan memaparkan gambaran dari kelima kategori penilaian WTN. Dalam kesempatan itu, hadir pula Wakil Bupati Buleleng dr. I Nyoman Sutjidra,Sp.OG, dan KBO Lantas Polres Buleleng Iptu Dewa Made Ardana.
Usai presentasi, Gede Gunawan mengatakan penilaian lapangan sudah dilakukan akhir tahun lalu secara diam-diam. Ia menjelaskan, ada 6 prioritas jalan yang di nilai di Kabupaten Buleleng yakni, Jalan Nasional yaitu jalan Ayani, jalan Provinsi yaitu jalan Samratulangi, dan empat jalan kabupaten yaitu jalan Udayana, jalan Dewi Sartika, jalan Sudirman, dan Jalan Kartini.
“Itu semua dinilai dari bagaimana rambunya, bagaimana keadaannya dan sarana lalulintas lainnya,” ungkapnya.
Sementara itu, Wakil Bupati Buleleng dr. I Nyoman Sutjidra,Sp.OG mengatakan, sangat bangga Dinas Perhubungan Kabupaten Buleleng kembali masuk nominasi peraih penghargaan WTN. Dirinya mengaku, selalu mendukung setiap kegiatan dan program-program dari Dinas Perhubungan. Wabup Sutjidra berharap, Kabupaten Buleleng bisa meraih kembali penghargaan tersebut.
“Saya melihat presentasi yang dipaparkan oleh Kepala Dinas Perhubungan sangat baik. Ya semoga Buleleng bisa kembali meraih tropi WTN ini,” harapnya.
Dalam tahap penilaian ini, semua kabupaten/kota peserta akan dinilai oleh 30 dewan juri yang terdiri atas Kementerian Perhubungan, Korlantas Polri, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Kementerian Dalam Negeri, pakar akademisi, juga pakar transportasi yang bekerja secara independen. Penyerahan hadiah WTN ini direncanakan akan dilakukan pada Juli 2019 dan akan diserahkan presiden.|NP/R|