Singaraja | TNI secara serentak di seluruh Indonesia akan menggelar TNI Manunggal Membangun Desa atau TMMD pada medio April sampai Mei 2016 mendatang. Kodim 1609 Buleleng, Bali telah mempersiapkan secara matang untuk memberikan manfaat bagi masyarakat luas.
Di Buleleng, Bali, Kodim 1609 Buleleng, akan melaksanakan TMMD di Desa Gerokgak, Kecamatan Gerokgak. Tepatnya di daerah Bendungan Gerokgak terdapat sejumlah masyarakat yang terisolir karena tiadanya jalur transportasi.
Di sini, Kodim 1609 Buleleng akan membuka akses jalan sepanjang dua kilometer untuk menghubungkan wilayah pemukiman warga di sebelah selatan bendungan yang berdekatan dengan wilayah perbukitan ke arah wilayah perdesaan atau Kota. KAwasan ini masih tergolong pedalaman karena tiadanya jalur trasnportasi dan komunikasi.
“Dalam TMMD nanti, TNI akan membuka akses jalur sepanjang dua kilometer dengan lebar jalan 5 meter. Selama ini, masyarakat di wilayah Bendungan itu sangat sulit menjual hasil-hasil pertanian mereka dan haraganya menjadi murah atau tidak bernilai, padahal hasilnya berlimpah. Kesulitan itu karena kekurangan akses jalan, mereka sulit membawa hasil panen ke pasar sehingga hasil pertanian mereka kadang sangat murah,” ujar Dandim 1609 Buleleng, Letkol (Inf) Budi Prasteyo, Senin (7/3) di Markas Kodim 1609 Buleleng.
Pembuatan akses jalan kurang lebih akan dilakukan selama satu bulan, antara TNI, Masyarakat serta sejumlah Institusi di lingkungan Pemerintah Kabupaten Buleleng.
Bukan sekedar TMMD, Kata Budi Prasteyo, TNI akan menginap setiap malam di rumah-rumah warga. Mereka akan berbaur seperti masyarakat biasa. “Ini juga untuk mendekatkan TNI dengan masyarakat. TNI akan menginap di rumah-rumah warga sehingga hubungan sosial yang erat bisa terjalin dengan baik,” tambah Budi. Budi juga menyampaiakan, TMMD ini digelar untuk kepentingan masyarakat umum.
Selain itu, wartawan di Buleleng juga diundang untuk ikut menyumbangkan kontribusinya melalui Karya Jurnalistik TMMD. Mabes TNI membuat even Lomba Karya Jurnalistik TMMD secaa nasional selama TMMD 2016 digelar oleh TNI.
“Kami berharap, kawan-kwan Jurnalis di Buleleng juga ikut memberi kotribusi melalui karya-karyanya. Kami akan berikan informasi seluas-luasnya untuk kepentingan TMMD dan Lomba Karya Jurnalistik ini,” ungkap Budi Prasetyo.
Karya jurnalistik TMMD ini akan dimulai pada September sampai Desember 2016. Mereka yang tercatat sebagai Jurnalis dari Perusahaan Pers bisa mengirimkan sejumlah karya Jurnalistiknya, baik di Media Massa Televisi, Cetak, Elektronik maupun Online. |NP|
