Singaraja, koranbuleleng.com| Jabatan Dandim 1609/Buleleng berpindah tangan secara resmi dari Letkol (Inf) Budi Prasetyo kepada Letkol (Inf) Slamet Winarto. Slamet Winarto yang mantan Komandan Satgas Pengamanan Perbatasan Yonif 521/Dadaha Yodha akan melanjutkan etape pengamanan Pilkada Buleleng yang saat ini memasuki masa tahapan verifikasi faktual, tahapan cukup rawan dibidang keamanan.
Namun begitu, Slamet Winarto mengaku selalu siap untuk menjaga keamanan wilayah Buleleng yang sedang melaksanakan tahapan Pilkada di Bali. Protap keamanan tidak akan dirubah karena sudah sesuai dengan kebijakan dari TNI.
Namun Slamet Winarto menegaskan bahwa pada dasarnya TNI berada pada posisi netral, dan hanya bertugas untuk memberikan rasa aman bagi masyarakat di Kabupaten Buleleng. Terkait dengan pelaksanaan Pengamanan Pilkada Buleleng, Dia enggan untuk menyampaikan jumlah personil yang akan dilibatkan untuk memback Up Kepolisian.
“Pada dasarnya kita mendukung Polri untuk memberikan rasa aman di Buleleng dalam pelaksanaan Pilkada. Kalau soal personil, menambah atau mengurangi kan tidak harus disampaikan. Namun kami dari TNI siap untuk mendukung aparat keamanan disini untuk mengawal kegiatan sampai dengan selesai,” jelasnya.
Dandim 1609 Buleleng Slamet Winarto berharap agar masyarakat di Kabupaten Buleleng turut serta menjaga situasi keamanan tetap kondisuf, sehingga pelaksanaan pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Buleleng bisa berjalan dengan lancar.
“Untuk menjaga keamanan di Buleleng, masyarakat juga harus ikut berperan serta menjaga keamanan. Sehingga situasi Buleleng yang kondusif bisa terjaga, agar pelaksanaan Pilkada Buleleng dapat berjalan lancar,” Harapnya.
Untuk diketahui, Letkol (Inf) Slamet Winarto yang sebelumnya bertugas di Kodam V/Brawijaya, kini menjabat sebagai Dandim Buleleng. Sementara pejabat lama Letkol inf Budi Prasetyo, kini menjabat Wakil Asisten Teritorial Kasdam IX/Udayana. Psaih sambut kedua pejabatTNI ini dilaksanakan di gedung Mr. I Gusti Ketut Pudja, Selasa 18 Oktober 2016. |RM|