Singaraja, koranbuleleng.com| Ribuan krama Bali memadati pantai melangsungkan tradisi melasti untuk menyucikan pratima, pralingga yang dikeramatkan diberbagai pura masing-masing desa pakraman setempat, Sabtu 25 maret 2017. Sesuai tradisi, masyarakat Hindu Bali melakukan ritual melasti ini menjelang Hari Raya Nyepi.
Pantauan koranbuleleng.com di wilayah Kecamatan Sawan, sejak pagi hingga sore hari iring-iringan ratusan masyarakat menyemut di sepanjang areal Pantai Giri Emas, Kecamatan Sawan, Kabupaten Buleleng. Desa Pakraman Bebetin mendapatkan giliran perdana melangsungkan ritual melasti menjelang Hari Raya Nyepi Tahun Caka 1939 yang jatuh pada hari Selasa, 28 Maret 2017.
Desa Pakraman Bebetin mendahului tahapan tersebut, dan melaksanakan ritual melasti pada hari Sabtu, 25 Maret sekitar pukul 08.00 wita.
Menurut Klian Desa Pakraman Bebetin, I Ketut Suwinda menerangkan melasti yang dilaksanakan oleh krama desa di Bali adalah sebuah proses penyucian diri atau nganyudang malaning gumi ngamet tirta amerta, berarti menghanyutkan kotoran alam menggunakan air kehidupan.
Suwinda kembali menjelaskan bahwa dalam kepercayaan umat Hindu, sumber air seperti danau dan laut dianggap sebagai asal tirta amerta atau air suci kehidupan.
“Melasti merupakan ritual suci yang disebutkan dalam lontar Sundarigama dan selalu dilaksanakan serangkaian Tawur Agung Kesanga untuk memohon kesejahteraan kepada alam beserta lingkungan sebelum pergantian tahun saka,” tutupnya.
Dalam ritual melasti ini, pemangku memercikkan air suci kepada seluruh krama yang hadir serta pretima, kober, sarad juga perangkat-perangkat suci lainnya.
Hampir seluruh pantai di Bali digunakan sebagai tempat melasti oleh krama desa adat di Bali. Hampir seluruh wilayah pantai digunakansebagai tempat melasti.
Diwilayah kecamatan Sawan, Jadwal melasti pun sudah tersusun dengan rapi. Tercatat, delapan Desa Pakraman dijadwalkan menggelar ritual melasti pada Sabtu hari ini, yakni Desa Pakraman Bebetin, Desa Pakraman Sawan dan Desa Pakraman Sangsit Dangin Yeh melakukan melasti di Pantai Desa Giri Emas.
Sedangkan, Desa Pakraman Galungan, Desa Pakraman Sangsit dan Desa Pakraman Suwug melakukan ritual melasti di Pantai Desa Sangsit.
Pada bagian lain, Desa Pakraman Kloncing dan Desa Pakraman Kerobokan melaksanakan ritual melasti di Pantai Desa Kerobokan.|NH|
