Singaraja, koranbuleleng.com | Beberapa blok pertokoan di Jalan Diponegoro, Singaraja terbakar, Selasa 29 Januari 2019. Tepat dibelakang pertokoan ini adalah pasar anyar, pasar tradisional terbesar di Singaraja. Asap membumbung tinggi ke angkasa sudah terlihat dari kejauhan sekitar pukul 5.30 wita.
Lurah Kampung Kajanan, Agus Murjani menjadi salah satu saksi yang berada dekat dengan lokasi kejadian ketika api pertama kali terlihat.
Agus menjelaskan , sumber api berasal dari salah satu toko sepatu di kawasan ini sekitar pukul 5.30 wita. Namun kobaran api justru merembet ke toko lainnya. Sekitar 30 menit kemudian, tim pemadam kebakaran meluncur ke lokasi kejadian.
“Sore hari, api sudah terlihat besar dari toko sepatu. Karyawan di toko sepatu langsung lari, mereka ketakutan dan berusaha menyelamatkan diri,” ujar Agus.
Upaya penanganan tergolong sulit, karena bangunan yang cukup tinggi. Api terus membesar karena di dalam pertokoan terdapat barang-barang yang mudah terbakar.
Penanganan berlangsung hingga malam hari. Dinas Pemadam Kebakaran Buleleng menerjunkan personil dengan jumlah maksimal. Selain itu, Polres Buleleng juga menerjunkan mobil watercanon membantu upaya pemadaman. Simpang Diponegoro menjadi lumpuh karena ribuan warga menonton upaya pemadaman oleh petugas.
Sejauh ini, belum diketahui secara pasti penyebab kebakaran beserta kerugiannya.
Bupati Buleleng, Putu Agus Suradnyana juga terlihat turun ke lokasi kejadian untuk melihat upaya penanganan pemadaman. |RM|
