Singaraja, koranbuleleng.com| Kantor Camat Banjar melaunching pembentukan bank sampah “Bersinar”, sebagai upaya untuk menumbuhkan kepedulian pegawai untuk melakukan pemilahan pada sampah rumah tangga Jumat, 29 November 2019.
Langkah strategis Kantor Camat Banjar ini sesuai dengan intruksi dari Asisten 2 Setda Buleleng Ni Made Rousmini, yang meminta seluruh pegawai di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Buleleng wajib untuk menabung sampah, yang ditampung oleh unit bank sampah yang dibentuk masing-masing Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
Dengan itu, Pemerintah Kabupaten Buleleng melalui para pegawai, ingin menjadi contoh di masyarakat untuk proses pemilahan sampah di rumah tangga, untuk menanggulangi dan mengendalikan timbulan sampah plastik sekali pakai, sesuai dengan Peraturan Gubernur (Pergub) Bali nomor 97 tahun 2018.
Kantor Camat Banjar menjadi salah satu yang melaksanakan intruksi itu. Jumat, 29 November 2019 usai pelaksanaan apel serangkauat dengan HUT Korpri, para pegawai mulai berkumpul untuk menyerahkan sampah plastic dan sejenisnya untuk ditabung. Sampah yang terkumpul itu selanjutnya dilakukan penimbangan dan pencatatan. Alhasil, dihari pertama, berhasil mengumpulkan sekitar 4 kilogram sampah plastic.
Direktur Utama Bank Sampah Bersinar Kantor Camat Banjar yang juga Sekcam Banjar Cok Adithya W.P mengatakan, selain untuk mengurangi sampah plastik dan sejenisnya, kegiatan ini juga dapat memberikan dampak tambahan penghasilan kepada seluruh pegawai yang rajin menabung sampah.
Menurutnya, untuk awal akan difokuskan sampah dari seluruh Staf Kantor Camat Banjar. Namun tidak menutup kemungkinan kedepan nantinya bank sampah ini akan disosialisasikan kepada masyarakat luas, agar bisa pro aktif menabung sampah di Bank Sampah Kantor Camat Banjar.
“Kita para pegawai harus menjadi contoh. Nanti masyarakat juga bisa ikut sebagai bentuk partisipasi terhadap penggunaan dan penyebaran sampah Non Organik di wilayah Kecamatan Banjar,” tegasnya.
Aktivitas berupa menabung sampah plastic juga terlihat di Kantor Camat Buleleng. Sejumlah pegawai terlihat berkumpul. Para pegawia terlihat membawa sampah hasil pilahan, mulai dari botol kaca minuman, kaleng, plastic bentukan, hingga koran bekas.
Camat Buleleng Gede Dody Sukma Oktova Askara menjelaskan, aktivitas menabung sampah plastik ini sudah dilaksanakan, dan akan dilakukan secara berkesinambungan setiap minggunya. Ia berharap dengan upaya ini, penanganan sampah bisa dilakukan secara maksimal.
“Jadi setiap jumat setelah krida nanti, semua pegawai tanpa terkecuali harus membawa sampah plastic hasil pilahan di rumah mereka. Jadi mereka bisa mendapatkan uang dari menabung sampah, dan upaya kita menanggulangi sampah plastic juga bisa jalan,” ujarnya. |RM|
