Singaraja, koranbuleleng.com| Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Buleleng membuka pendaftaran lelang Jabatan Tinggi Pratama untuk lima Pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Dilingkup Pemkab Buleleng.
Sesuai dengan Pengumuman Nomor : 800/ 10741 PANSEL-JPT/ BKPSDIW 2020 Tentang Pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama Secara Terbuka Di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Buleleng, lima pimpinan OPD yang akan dilelang masing-masing Kepala Dinas Pekeriaan Umum dan Tata Ruang, Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu, Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan, Kepala Dinas Kebudayaan, dan Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Buleleng.
Kepala BKPSDM Buleleng Gede Wisnawan ditemui di Kantor Bupati Buleleng menjelaskan, pendaftaran untuk pelaksanaan lelang sudah dibuka sejak 6 hingga 20 februari 2020. Ada sejumlah persyaratan yang harus dipenuhi oleh PNS yang akan mengajukan pendaftaran.
Beberapa diantaranya adalah sedang dan atau pernah menduduki iabatan Administrator setingkat eselon III.a minimal dua tahun atau eselon III.b minimal tiga tahun dan atau Pejabat Fungsional jenjang Madya minimal tiga tahun. Sementara untuk pangkat minimal bagi calo pelamar adalah minimal Pembina (IV / a).
Setelah pendaftaran ditutup 20 Februari mendatang lanjut Wisnawa, tahapan akan dilanjutkan dengan pelaksanaan seleksi. Dalam seleksi ini, Tim Panitia Seleksi yang dipimpin oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Buleleng Dewa Ketut Puspaka akan melakukan verifikasi terhadap kelengkapan berkas administrasi berdasarkan ketentuan yang dipersyaratkan.
“Nah untuk bisa berlanjut ketahap seleksi administrasi, masing-masing jabatan yang dilelang itu harus terpenuhi jumlah minimal pelamar yakni empat orang,” jelasnya Kamis, 6 Februari 2020.
Setelah seleksi administrasi, para pelamar juga akan dihadapkan dengan sejumlah seleksi lainnya. Mulai dari Presentasi Makalah dan wawancara yang akan berlangsung 27 dan 28 Februari, Test Kompetensi yang akan berlangsung 12 dan 13 Maret, serta penilaian rekam jejak yang berlangsung 22 Pebruari hingga13 Maret 2020.
“Semua seleksi kecuali penilaian rekam jejak itu dilakukan Tim Pansel yang terdiri dari empat orang. Ketua Pak Sekda, kemudian Saya dari BKPSDM, Akademisi dan juga dari unsur Profesional,” imbuh Wisnawa. |RM|
