Singaraja, koranbuleleng.com | Jelang Idul Fitri tahun hijriah 1442 trend penukaran uang pecahan khusus (UPK) Rp75 ribu sangat tinggi. Tidak seperti sebelumnya, UPK Rp75 ribu susah didapat karena jumlah terbatas, selain syarat satu KTP untuk satu lembar. Saat ini masyarakat bisa menukarkan pecahan itu dengan leluasa.
Branch Manager Mandiri Cabang Singaraja, Luh Putu Yuni Hartini mengatakan, peningkatan penukaran uang tahun ini juga karena minat masyarakat menggunakan UPK Rp75 ribu sebagai hadiah menjelang lebaran. Penukaran UPK Rp75 ribu edisi khusus itu bisa dilakukan secara individu maupun kelompok.
Saat ini, Yuni Hartini mengatakan, masyarakat sudah bisa menggunakan uang pecahan ini untuk transaksi atau belanja, sehingga masyarakat tidak perlu khawatir.
“Uang pecahan ini sudah bisa menjadi alat tukar di tengah-tengah masyarakat. Kalau dulu banyak yang beranggapan uang ini tidak bisa digunakan tapi sekarang sudah mulai beredar,” katanya
Pihaknya juga mengajak masyarakat tetap jeli saat menerima pecahan uang UPK Rp 75 ribu termasuk pecahan uang lainnya untuk menghindari beredarnya uang palsu yang diterima masyarakat.
“Masyarakat harus tetap memperhatikan uang yang diterima baik” pungkasnya. |ET|