Singaraja, koranbuleleng.com| Proses regenerasi organisasi sangat penting untuk menjaga kesinambungan. Untuk itu dalam periode kepemimpinan perlu membentuk calon-calon penerus yang mumpuni dan mampu membawa organisasi ke arah yang lebih baik.
Mengingat pentingnya regenerasi, Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) STAHN Mpu Kuturan, menyelenggarakan kegiatan Latihan Kepemimpinan dan Manajemen Organisasi (LKMO), Kamis, 2 – 4 Desember 2021. LKMO yang digelar di Kampus Kresna mengusung tema Critical Generation of Realistic Leader for Sustainable Goals 2030.
Penanggungjawab LKMO 2021, Ni Luh Niki Anggari Manesya, menjelaskan terdapat sistem baru yang dilaksanakan pada LKMO tahun ini. Mahasiswa dihadapkan dengan beberapa tahapan seleksi yakni, seleksi wawasan keorganisasian, seleksi wawasan kebangsaan, wawasan keagamaan, dan public speaking. Dari hasil seleksi, terdapat 100 mahasiswa yang lolos untuk mengikuti LKMO yang terdiri dari mahasiswa semester 1 dan 3.
Materi yang diberikan mulai dari pedoman orkemas, analisis SWOT, program kerja, surat menyurat, administrasi keuangan, persidangan organisasi, dan juga peraturan baris berbaris.
Niki berharap, melalui kegiatan LKMO tersebut dapat memberikan bekal untuk calon-calon organisatoris di STAHN MPU KUTURAN, serta disiapkan menjadi calon ketua di periode mendatang.
“Jadi nanti harapannya, akan ada calon ketua yang maju karena inisiatif sendiri, bukan lagi karena ada dorongan dari senior maupun dosen.” ujar mahasiswa jurusan Dharma Acarya tersebut. (SY)
