Singaraja, koranbuleleng.com | Walapun pandemi Covid-19 belum berakhir, namun kinerja aparatur sipil negara (ASN) di Pemkab Buleleng dinilai solid dan cukup baik. Itu dibuktikan dengan sejumlah penghargaan yang sempat diraih oleh Pemkab Buleleng serta pembenahan birokrasi sejumlah lembaga.
Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana mengapresiasi kinerja ASN selama pandemi. Itu menandakan kinerja ASN dibawah kendalinya bekerja cukup maksimal. Semua jajaran telah menunjukkan loyalitas serta dedikasi untuk bersama membangun Buleleng.
Dua tahun ke belakang, kata Agus Suradnyana menjadi tahun yang teramat berat. Pandemi Covid-19 merontokkan postur anggaran APBD Buleleng. Beberapa kali mengalami refokusing.
“Namun, ternyata dengan semangat yang ada, seluruh pihak dapat berkinerja dengan baik dan menghilangkan stagnasi tersebut dengan kekuatan bersama. Saya berikan apresiasi,” ujar Agus Suradnyana saat memimpin Apel kerja perangkat daerah secara daring dan luring dari Halaman Kantor Bupati Buleleng, Senin 10 Januari 2022.
Beberapa penghargaan dan perbaikan birokrasi berhasil dilakukan. Seperti di sektor pendidikan, ada pelajar dan juga atlet yang masih mampu mengharumkan nama daerah di bidang seni, pengetahuan, juga olahraga. Di bidang pelayanan dasar, RSUD Buleleng juga sudah berbenah memperbaiki diri di tengah tekanan Covid-19. Buleleng juga mendapatkan Nirwasita Tantra Award keempat kali secara berturut-turut.
Perumda Air Minum Tirta Hita Buleleng juga mendapatkan lima top awards. “Dari pengelola hingga pembina semua mendapatkan. Opini WTP juga kita dapatkan tujuh kali beruntun sehingga kita bisa dapat Dana Insentif Daerah (DID),” kata Agus Suradnyana.
Ditengah kondisi yang masih sulit ini, Aparatur diminta terus bekerja keras, diantaranya membuat Kebijakan Umum Anggaran-Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUA-PPAS) tahun 2023 tetapdengann kinerja baik serta pelaksanaan program-program fisik yang berasal dari Dana Alokasi Khusus (DAK) agar terus diupayakan berjalan. “Memang selama pandemi Covid-19 ini kita beberapa kali mengalami refocusing. Tapi astungkara proyek fisik banyak yang bisa kita selesaikan. Salah satunya adalah Pasar Banyuasri. Kemudian jalan dan jembatan kita bisa bangun juga. Dan terakhir kita bisa bangun RTH Bung Karno yang telah memberikan rasa bangga di masyarakat Buleleng. Seterusnya kita upayakan hal seperti ini,” imbuhnya.|R/NP|