Mancing di Keramba Saat Hujan, Astawa Tewas Tersambar Petir

Singaraja, koranbuleleng.com| Nasib naas dialami I Komang Sirwa Astawa, 36 tahun, warga Banjar Dinas Pangajaran, Desa Barangbang, Kecamatan Negara, Kabupaten Jembrana yang tewas tersambar petir saat sedang memancing di sebuah keramba apung, di Desa Sumberklampok, Kecamatan Gerokgak, Buleleng, Selasa 11 Januari 2021.

Korban memancing bersama tiga temannya, I Ketut Umbara Yasa, 38 tahu, I Ketut Wardana, 50 tahun, dan I Gede Sugiarta, 33 tahun di sebuah keramba apung yang ada di Desa Sumberklampok, Kecamatan Gerokgak, Buleleng.

- Advertisement -

Sekitar pukul 13:00 wita, saat mereka sedang asik-asiknya memancing, turun hujan disertai petir. Saat itulah, kilatan petir menyambar tubuh korban hingga terbakar.

Ketiga teman korban meminta nelayan yang lewat di lokasi kejadian untuk melaporkan hal tersebut ke Pos Pol Airud Teluk Terima. Petugas yang mendapat laporan tersebut langsung mengevakuasi korban dan ketiga temannya ke daratan.

Usai dievakuasi ke daratan, korban Astwa langsung dibawa menuju ke Puskesmas 2 Gerokgak yang ada di Desa Pejarakan diperiksa secara medis. Dan dari hasil pemeriksaan medis, korban Astawa dinyatakan meninggal dunia dengan kondisi luka bakar akibat tersambar petir.

Kasi Humas Polres Buleleng, AKP Gede Sumarjaya mengatakan Polisi telah meminta keterangan 3 orang saksi yang juga merupakan rekan korban saat ikut memancing ikan di sebuah keramba apung.

- Advertisement -

“Usai pemeriksaan medis, korban langsung dibawa menuju ke rumah duka,” pungkasnya.|YS|

Komentar

Related Articles

spot_img

Latest Posts