Singaraja, koranbuleleng.com | Banjir besar yang sempat terjadi di beberapa sudut kota Singaraja, Buleleng memicu kerusakan jalan raya. Ruas jalan banyak yang tergerus dan menjadi berlubang.
Dari beberapa pantauan lokasi, kerusakan jalan terjadi di jalan desa Sambangan, di jalan desa Sawan, jalan desa Baktiseraga, dan juga beberapa jalan di pusat kota Singaraja.
Kepala Dinas Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Kabupaten Buleleng I Putu Adiptha Ekaputra mengatakan, sejumlah jalan yang alami kerusakan sudah dilakukan pendataan. Untuk jalan rusak yang menjadi kewenangan dari Pemerintah Daerah akan dilakukan pemeliharaan secara rutin.
Dinas PUPR Buleleng mendapat anggaran untuk biaya pemeliharaan sebesar Rp200 juta per tahun. Dana itu khusus untuk pemeliharaan jalan yang sifatnya prioritas.
“Tapi kalau kerusakan sifatnya sudah parah akan dilakukan perbaikan secara permanen.” kata Adipta, Rabu 19 Januari 2022
Untuk kerusakan jalan di jalan Ahmad Yani, desa Baktiseraga yang saat ini kondisinya cukup parah karena berlubang, dinas PUPR sudah melaporkan hal tersebut ke Balai jalan Nasional agar bisa segera tangani.
“Kewenangannya ada di Balai Jalan Nasional, biar tidak salah nanti. Namun kita sudah melaporkan agar bisa ditangani lebih lanjut. Karena itu membahayakan pengguna jalan” imbuh Adipta
Di Tahun ini, dinas PUTR Kabupaten Buleleng merencanakan memperbaiki infrastruktur ruas jalan rusak di beberapa wilayah di Buleleng. Diantaranya Di Jalan Srikandi, Desa Sambangan melalui Dana Alokasi Khusus (DAK) sebesar Rp5,1 miliar.
Perbaikan juga akan dilakukan ruas jalan di Pura Segara Rupek, Kecamatan Gerokgak melalui dana APBD dan bantuan BKK Provinsi Bali dengan anggaran Rp4,8 miliar. Jalan yang mencapai panjang 15 kilometer ini, perbaikannya akan dilakukan secara bertahap.
jalan Pejarakan-Batuampar dan Pejarakan-Pemandian di kecamatan Gerokgak juga akan diperbaiki dengan dana DAK sebesar Rp6,3 miliar.
Sedangkan untuk dana APBD juga akan dilakukan perbaikan ruas jalan di perbatasan Selat-Asah Gobleg, dengan anggaran Rp. 1 Miliar.
Selain itu, ruas jalan Anturan Pura Dalem, Desa Anturan juga akan di hotmix dengan anggaran Rp. 1,2 Miliar. Rencananya, semua program kegiatan ini akan dilakukan pada triwulan pertama. |ET|
