Polres Buleleng Turunkan Pasukan Awasi Pengarakan Ogoh-Ogoh

Singaraja, koranbuleleng.com| Polres Buleleng akan melaksanakan pengawasan saat pengarakan Ogoh-ogoh pada malam pengerupukan serangkaian hari raya Nyepi tahun saka 1944, Rabu, 28 Februari 2022 mendatang. Pengawasan dilakukan agar tidak menimbulkan kerumunan, mengingat saat ini masih dalam situasi pandemi Covid-19.

Kapolres Buleleng, AKBP Andrian Pramudianto mengatakan saat pawai ogoh-ogoh tersebut akan dijaga ketat oleh anggota Kepolisian dari Babinkamtibmas yang ada di setiap desa. Selain itu, siaga juga dilakukan jajaran polsek dan pasukan pengendali massa untuk mengantisipasi gangguan kamtibmas.

- Advertisement -

Andrian menyebut dari pendataan yang dilakukan, sebanyak 191 ogoh-ogoh akan diarak di beberapa titik. Diantaranya, sebanyak 10 titik di wilayah Kecamatan Tejakula, Kubutambahan 21, Sawan 19, Buleleng 16, Sukasada 13, Banjar 35, Seririt 33, Busungbiu 33, dan 11 titik di Kecamatan Gerokgak.

“Kita pastikan kegiatan pawai ogoh-ogoh tersebut berjalan dengan protokol kesehatan. Selain itu, sebelum melakukan pengarakan, kita pastikan anggota Sekaa Truna Truni tidak dalam kondisi sakit atau terindikasi Covid-19,” ujarnya Senin, 28 Februari 2022.

Kata Andrian, nantinya pengarakan ogoh-ogoh juga hanya diperbolehkan diarak di wilayah masing-masing banjar adat. Pihaknya juga bekerja sama dengan Puskesmas untuk mendata anggota Sekaa Truna Truni (STT) yang mengarak ogoh-ogoh.

“Kami akan data siapa saja yang akan mengarak. Untuk dilakukan tes rapid antigen. Kami juga akan arahkan ke Puskesmas, untuk juga cek status vaksinasi. Kalau belum vaksin booster agar divaksin dulu,” kata dia. |YS|

Komentar

Related Articles

spot_img

Latest Posts