Singaraja, koranbuleleng.com|RSUD Kabupaten Buleleng ajukan pembangunan gedung untuk fasilitas Pelayanan Obstetri Neonatal Komprehensif (PONEK). Hal itu, untuk menekan tingginya angka Kematian Ibu (AKI) dan Kematian Bayi (AKI).
Direktur Utama RSUD Buleleng dr. Arya Nugraha mengatakan, pembangunan PONEK saat ini masih diusulkan ke dalam dana Bantuan Keuangan Khusus (BKK) Provinsi Bali. Gedung yang dirancang, sebagai layanan kontrol ibu hamil, persalinan biasa dan operasi, perawatan bayi mulai dari ruang biasa sampai ruang intensif bayi, serta dilengkapi lab ronsen hingga apotik itu. Direncanakan pembangunan gedung tersebut, akan menelan dana sebesar Rp13 Miliar.
Arya menyebut, gedung itu akan dibangun berlantai dua, dengan memanfaatkan ruang anggrek dan cempaka. Hal itu, karena RSUD Buleleng tidak memiliki lahan kosong untuk membangun gedung baru.
“Harus ada reposisi. Pembangunan ini sudah tiga kali kita ajukan ke Provinsi. Tahun ini sudah diajukan. Saya percaya Pemprov bisa menentukan pilihan yang tepat. Mudah-mudah segera bisa terealisasi,” ujarnya ditemui, Rabu 10 Agustus 2022.
Pembangunan gedung PONEK memang sangat perlu dilakukan, mengingat angka kematian ibu hamil di Buleleng masih cukup tinggi.
Kata Arya, sejak bulan Januari hingga Agustus 2022, ada empat ibu yang meninggal. Dua diantaranya dikarenakan obsteri atau penyakit kandungan, yakni eklampsia, pendarahan rahim, dan penyakit lainnya. Sedangkan dua lainnya non obsteri atau tidak penyakit kandungan, bisa dikarena penyakit ginjal, jantung, dan penyakit lainnya.
“Karena ini masalahnya nasional, kematian ibu melahirkan masih tinggi. Buleleng masih tinggi, masih menjadi sorotan. Penyebabnya bisa komplikasi persalinan, macam-macam,” kata dia.
Sementara, Ketua Komisi IV DPRD Buleleng Luh Hesti Ranitasari mengatakan, untuk terealisasinya pembangunan gedung tersebut, harus didorong oleh banyak pihak. Dia meyakini, dengan adanya pembangunan PONEK itu, bisa menurunkan angka kematian ibu di Buleleng.
“Kita berharap rencana ini di dengar oleh Pemprov. Karena gedung tersebut, benar-benar bermanfaat untuk ibu dan anak di Buleleng. Karena cikal bakal kehidupan dari anak, itu harus kita pelihara dengan baik,” kata dia.|YS|