Singaraja, koranbuleleng.com │ Cabang olaharaga (cabor) andalan Bulelelng yakni tenis meja akan mengirimkan 8 atletnya untuk berlaga pada Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) 2022 mendatang.
Atlet yang akan dikirim tahun ini jumlahnya sedikit berkurang sesuai dengan jargon dari KONI Buleleng yakni “Small is Gold”. Artinya, jumlah kontingen kecil tetapi berpotensi meraih prestasi serta menyumbangkan medali emas.
Ketua Pengkab Persatuan Tenis Meja Seluruh Indonesia (PTMSI) Buleleng Made Lestariana mengatakan, atlet yang kirim terdiri dari 4 putra dan 4 putri. Selain itu, tim tenis meja juga akan dibantu 4 official.
Pengurangan jumlah atlet yang dikirim tahun ini tidak akan mempengaruhi semangat PTMSI Buleleng. Mereka yakin akan mampu meraih hasil maksimal dengan mendulang 3 emas seperti pada porprov sebelumnya.
“Kami mengikuti kebijakan KONI BUleleng. Walaupun dalam porprov sebelumnya, kami terus diberi jatah 10 atlet. Tapi itu tidak mengendorkan semangat kami. Kami yakin bisa mempertahankan medali sebelumnya” kata Lestariana
Memaksimalkan kesiapan para atlet, PTMSI juga terus melakukan latihan secara rutin serta telah mengikuti beberapa kejuaraan. Terakhir, atlet PTMSI Buleleng mengikuti kejuaraan pada Jembrana terbuka.
Hasilnya, para atlet ini meraih prestasi membangakan dengan menyabet semua nomor di final, baik pada tunggal maupun beregu.
“Kejuaraan di Jembrana kami sapu bersih. Namun itu hanya untuk putra saja. Khusus atlet putra memang masih menjadi andalan. Namun putri kami terus latih juga agar dapat berprestasi” imbuh Lestariana
Saingan terberat untuk porprov mendatang diakui Lestariana adalah kabupaten Klungkung dan Denpasar. Dengan persiapan sejauh ini, PTMSI Buleleng optimis meraih hasil yang maksimal. │ET│