Singaraja, koranbuleleng.com │ Presiden RI Joko Widodo direncanakan meresmikan Bendungan Tamblang yang berlokasi di perbatasan empat desa di wilayah Kecamatan Sawan dan Kubutambahan, Buleleng, Rabu 1 Februari 2023 nanti.
Penjabat Bupati Buleleng Ketut Lihadnyana menginstruksikan semua jajarannya bersiap untuk melaksanakan kegiatan penyambutan beserta rangkaiannya. Ia juga meminta seluruh instansi terkait untuk memastikan kesiapan infrastruktur untuk menerima kunjungan Presiden Joko Widodo.
“Kesiapan dari segi protokoler maupun keamanan selama berlangsungnya acara. Tentunya bersinergi dengan Pemerintah Pusat dan Pemerintah Provinsi Bali,” ucap Lihadnyana usai rapat koordinasi persiapan Kunjungan Presiden RI Joko Widodo.
Selain meresmikan Bendungan Tamblang, Presiden Joko Widodo juga berencana akan mengunjungi pasar rakyat yang ada di Buleleng. Hal ini dilakukan untuk meninjau infrastruktur penggerak roda perekonomian di Kabupaten Buleleng.
Sebelumnya, Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Bendungan II SNVT Pembangunan Bendungan BWS Bali-Penida, Wayan Andi Frederich Gunawan mengaku sudah mempersiapkan kedatangan Presiden serta Kementerian PUTR. Pihaknya Pun telah menyiapkan landasan helikopter.
Untuk diketahui, bendungan tamblang sudah mulai tahap pengisian air. Proses ini dilakukan secara bertahap. Nantinya pengisian akan dilakukan selama 20 hari tergantung cuaca yang ada hilir.
Pada saat pengisian bendungan telah dipasang pipa bottom outlet untuk mengairi irigasi yang ada di bagian hilir. Dimana nantinya pipa tersebut mampu menghasilkan air sebanyak 1,1 meter kubik per detik.
Sehingga 588 hektar sawah dengan kebutuhan 600 liter per detik tersebut bisa terpenuhi. Ketika sudah terpenuhi air, bendungan yang ada di empat desa yakni Desa Bila, Desa Bontihing Desa Bebetin dan Desa Sawan dengan total luas lahan mencapai 73.6 hektar, bisa menampung 5,1 juta meter kubik air. │ET│