Singaraja, koranbuleleng.com| Mahasiswa Program Studi Ilmu Komunikasi 4 A menggelar Endek Festival (ENFES) Desa Sinabun, Senin, 5 Juni 2023. Festival itu digelar untuk membranding Desa Sinabun, Kecamatan Sawan, Buleleng, sebagai desa penghasil kerajinan endek sekaligus untuk praktek proyek tugas mata kuliah dari mahasiswa.
Ketua ENFES Ketut Yuniartini mengatakan, dengan festival yang digelar dengan tema “Meningkatkan Potensi Desa Sinabun, Menuju Desa Endek”, digelar sebagai bentuk luaran mata kuliah Manajemen Publik Relations. Selain itu, kegiatan ini juga diharapkan bisa menurunkan stigma negatif terhadap Desa Sinabun yang diduga sering dijadikan sebagai pusat penari joged diluar pakem.
“Kegiatan ini sebagai luaran mata kuliah juga untuk branding Desa Sinabun, menjadi desa endek. Kita ingin mengurasi stigma negatifnya dari desa joged,” ujar Yuniartini.
Ditempat yang sama, Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Kabupaten Buleleng Made Supartawan mengatakan, untuk meningkatkan potensi endek di Desa Sinabun ini, ada beberapa poin yang harus diperhatikan. Diantaranya, penguatan UMKM, dimana penguatan potensi ini tidak cukup sampai di festival ini saja, tetapi bagaimana nanti bisa merambah ke sektor-sektor lain, salah satunya penguatan UMKM di hulu.
Kemudian dalam pemasaran, bisa dengan memanfaatkan media teknologi dan informasi masa kini. Selanjutnya pemanfaatan hubungan masyarakat, dimana sangat diperlukan informasi ataupun orang-orang yang bisa mempublikasikan keberadaan endek ini sebagai jembatan untuk mempublikasikan karya kerajinan endek kepada masyarakat, pemerhati desain, seniman dan pihak lain.
“Dan perlu juga suatu dukungan dari seluruh stakeholder yang ada di Kabupaten Buleleng khususnya, dan juga Indonesia. Sehingga pengembangan potensi Desa Sinabun sebagai desa endek dapat tercapai,” kata Supartawan.
Sementara itu, Kaprodi Ilmu Komunikasi Komang Agus Widiantara mengatakan, kegiatan festival endek ini sangat baik. Diharapkan, dengan festival ini bisa memicu kegiatan lain yang dapat memberikan pengembangan potensi desa.
“Kedepannya semoga program program kegiatan seperti ini dapat terus dilakukan di desa-desa yang memang memiliki potensi kerajinan dan potensi lainnya untuk memperkuat UMKM,” ucap Agus. (*)
Pewarta : Kadek Yoga Sariada
Editor. : I Putu Nova Anita Putra
