Singaraja, koranbuleleng.com| Kecelakaan maut terjadi di Jalan Raya Singaraja-Gilimanuk, KM 34.800, tepatnya di wilayah Banjar Dinas/Desa Celukan Bawang, Buleleng, Senin, 23 Oktober 2023 sekitar pukul 13.00 Wita. Kecelakaan maut melibatkan truk dan sepeda motor mengakibatkan dua orang tewas.
Kapolsek Gerokgak, Kompol Gusti Nyoman Sudarsana mengatakan, kecelakaan maut bermula dari truk bernopol DK 8748 KO, yang dikendarai Gede Adnyana, 52 tahun, datang dari arah timur menuju barat (Gilimanuk). Di dekat lokasi kejadian, Adnyana dengan truknya mendahului sepeda motor yang ada di depannya.
Namun, saat mendahului, sepeda motor tersebut secara bersamaan melaju dari arah barat. Sepeda motor dengan nomor polisi DK 4624 UAP yang dikemudikan Kadek Setiawan, 40 tahun, asal Desa Umeanyar, Kecamatan Seririt, dengan membonceng Putu Astuti, 19 tahun, warga Desa Umeanyar, Kecamatan Seririt.
Tabrakan antara truk dan sepeda motor tersebut tak bisa terhindarkan. Sepeda motor tersebut menabrak bagian depan truk hingga ringsek. Setiawan dan Astuti terpental ke aspal. Warga yang mengetahui kejadian tersebut, langsung mendatangi lokasi kejadian. Warga kemudian melaporkan kejadian tersebut ke polisi dan memanggil ambulance. Namun, naas keduanya dinyatakan meninggal oleh tim medis Rumah Sakit Shanti Graha Seririt.
Sudarsana menyebut, akibat kecelakaan tersebut, Setiawan mengalami luka dan patah pada kaki kanan, cedera kepala berat (CKB). Dan Astuti yang dibonceng mengalami robek pada mata kiri, lebam pada mata kiri, luka robek pada bibir dan patah kaki kanan. Sementara, pengemudi truk selamat dalam kondisi sehat.
“Kedua korban dinyatakan meninggal oleh tim medis rumah sakit Shanti Graha Seririt. Pada saat mengemudikan sepeda motor korban Setiawan tidak menggunakan helm, sementara korban Astuti yang dibonceng menggunakan helm,” ujarnya.
Sudarsana menambahkan, kecelakaan maut tersebut terjadi karena kurang hati-hatinya Setiawan saat mengemudikan sepeda motor, yang mengambil haluan terlalu ke kanan. Sehingga sepeda motor yang dikemudikan Setiawan, menabrak bagian depan truk.
“Kecelakaan terjadi karena kurang hati-hatinya, pengendara Honda Vario DK 4624 UAP. Saat melintas di TKP mengambil haluan terlalu ke kanan dan menabrak bagian samping kanan truk Isuzu DK 8748 KO, sehingga terjadi laka lantas,” ucapnya.
Kecelakaan yang menewaskan bapak dan anak tersebut, saat ini masih ditangani Unit Lalu Lintas Polsek Gerokgak.(*)
Pewarta: Kadek Yoga Sariada
