Singaraja, koranbuleleng.com| Kodim 1609/Buleleng tengah menggagas program pelestarian lingkungan dengan mengurangi sampah plastik. Dalam program tersebut Bintara Pembina Desa (Babinsa) setiap desa di Kabupaten Buleleng akan ditugaskan untuk menjadi agen sampah plastik.
Dandim 1609/Buleleng Letkol Kav Angga Nurdyana mengatakan, dalam progam tersebut para Babinsa ini akan melakukan tugas mengambil sampah dari masyarakat, sekolah maupun perusahaan -perusahaan secara mandiri untuk di pilah. Pemilahannya pun akan dilakukan di sembilan Koramil yang ada di Kabupaten Buleleng. Dari program tersebut, perbulannya para Babinsa diharapkan bisa mengumpulkan dua ratus kilogram sampah plastik.
“Usai dipilah di Koramil, sampah ini kemudian akan diangkut ke Rumah Plastik. Mereka nantinya akan memberikan reward yang akan kita berikan langsung ke masyarakat,” ujar dia saat ditemui Kamis, 11 Januari 2023.
Angga menyebut, sampah- sampah yang terkumpul akan diolah menjadi berbagai barang ekonomis dan layak untuk dijual. Seperti furnitur, aspal maupun barang ekonomis lainnya. Program tersebut bekerjasama dengan Pemkab Buleleng dan Rumah Plastik. “Sebenarnya hampir semua desa memiliki program yang sama seperti ini. Kita ini melakukan pembinaan terhadap desa- desa yang belum aktif bank sampahnya, untuk kita bina kembali,” kata dia.
Angga menambahkan, nantinya desa- desa yang dianggap memiliki pengelolaan terbaik, akan dijadikan agen sampah langsung. Sehingga distribusi sampah tidak melalui koramil lagi. “Desa-desa yang akan menjadi pengelola terbaik akan dijadikan agen nanti. Kita saat ini sebagai pengarah dan melakukan pendampingan saja. Sehingga rewardnya ke Desa langsung,” ucapnya. (*)