Singaraja, koranbuleleng.com|Paket calon Bupati dan Wakil Bupati Nyoman Sugawa Korry dan Gede Suardana yang diusung Koalisi Indonesia Maju (KIM), meyakini akan meraup suara rakyat hingga 60 persen di Pilkada Buleleng 2024. Paket yang diberi nama OK GASS Sugawa Korry-Suardana itu, direncanakan akan melakukan pendaftaran ke KPU Buleleng dengan melibatkan ribuan simpatisan dan masyarakat, pada Kamis, 29 Agustus 2024 besok.
Ketua DPD II Golkar Buleleng yang juga sekaligus menjadi Ketua Tim Pemenangan, IGK Kresna Budi mengatakan, pasangan paket Sugawa Korry-Suardana ini, ditargetkan bisa mendulang hingga 60 persen suara.
Keyakinan itu didasarkan pada koalisi gemuk yang diisi oleh tujuh partai. Diantaranya, Partai Golkar, Partai Gerindra, Partai Demokrat, PAN, Partai Nasdem, PSI hingga Partai Kebangkitan Nusantara (PKN). “Dari segi pengusung kita KIM plus, kita targetkan kemenangan 60 persen di Pilkada Buleleng nanti,” ujar Kresna Budi ditemui usai rapat konsolidasi kemenangan yang dihadiri ketua-ketua dari partai di KIM plus, di Kantor DPD II Golkar Buleleng, Rabu, 28 Agustus 2024.
Kresna Budi menyebut, pendaftaran paslon akan dilakukan pada Kamis sore. Sebelum mendaftar ke KPU Buleleng, pasangan calon bersama partai di KIM akan melakukan persembahyangan di Pura Jagatnata Singaraja. Hal itu, disebut untuk memohon doa restu kepada Ida Hyang Widhi sebelum melakukan pendaftaran.
Setelah persembahyangan, akan dilanjutkan berjalan kaki dari Jalan Pramuka, menuju kantor KPU Buleleng di Jalan Ahmad Yani. Iring-iringan konvoi pasangan calon itu, disebut akan diikuti oleh tiga ribu simpatisan dan masyarakat. “Kita kumpul jm 4 sore, berangkat jam 5. Nanti diestimasikan ribuan massa yang hadir, astungkara keinginan masyarakat Buleleng untuk perubahan juga meningkat, nantinya start dari Pura Jagatnatha, jalan kurang lebih 10 – 15 menit,” kata Kresna Budi.
Ditempat yang sama, Ketua DPD I Partai Golkar Bali, Nyoman Sugawa Korry mengatakan, sejumlahprogram sudah masuk dalam visi-misi dari pasangan calon. Selain kebutuhan Bandara Baru Bali Utara, dalam programnya juga akan menyasar sektor pendidikan, kesehatan, pertanian, pelayanan public, hingga transportasi umum.
“Yang terpenting kesejahteraan masyarakat meningkat. Makanya tagline kita membangun dan melayani masyarakat Buleleng tanpa korupsi,” ucapnya.(*)
Pewarta: Kadek Yoga Sariada
