Guru Buleleng Bikin Konten di Kelas, Dewan Pendidikan Ingatkan Profesionalisme

Singaraja, koranbuleleng.com| Fenomena guru membuat konten di media sosial seperti Facebook Profesional (FB Pro) dan TikTok kini jadi sorotan. Tak sedikit guru di Buleleng yang ikut berburu cuan melalui konten digital, bahkan saat berada di dalam kelas.

Ketua Dewan Pendidikan Buleleng, I Made Sedana, angkat bicara soal tren ini. Ia menyatakan keprihatinannya atas banyaknya guru yang kini aktif membuat konten di tengah jam kerja. “Upload konten di sosial media memang dapat banyak pengikut dan dapat cuan. Tapi ingat profesi guru adalah profesi mulia. Ada kode etiknya. Jangan sampai kebablasan,” tegas Sedana, Kamis, 24 April 2025.

- Advertisement -

Sedana menekankan bahwa membuat konten saat jam kerja bisa mengganggu konsentrasi dan menurunkan kualitas pengajaran. Ia khawatir para guru menjadi lebih fokus memikirkan ide konten dibandingkan mempersiapkan materi pelajaran.

“Pikirannya pasti terpecah karena berpikir besok bikin konten apa lagi untuk isi FB Pro. Tidak berpikir besok akan selesaikan materi apa,” ujarnya.

Lebih jauh, Sedana mengajak para pendidik untuk kembali fokus pada tugas mulia mereka, apalagi masih banyak siswa di Buleleng yang kesulitan membaca dan menulis. Ia mendesak agar layanan pendidikan dibenahi secara menyeluruh, dengan kolaborasi berbagai pihak.

“Kepala daerah dan stake holder yang lain harus duduk bersama. Pendidikan itu urusan kita bersama. Di pusat pendidikan harus dioptimalkan,” jelasnya.

- Advertisement -

Menanggapi hal ini, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga (Disdikpora) Buleleng, Putu Ariadi Pribadi, tidak menampik bahwa media sosial kini menjadi bagian dari keseharian guru. Ia menyatakan tidak melarang aktivitas digital, namun mengingatkan pentingnya kebijaksanaan dalam bermedia sosial.

“Kami tidak melarang. Kami imbau agar lebih bijak memanfaatkan media sosial, karena semua sudah kecanduan menggunakan media sosial. Harus paham mana yang boleh, dan mana yang tidak boleh,” kata dia.(*)

Pewarta: Kadek Yoga Sariada

Komentar

Related Articles

spot_img

Latest Posts