Singaraja, koranbuleleng.com| DPD Partai Nasdem Kabupaten Buleleng meminta seluruh kadernya menerima hasil Pemilu yang telah mengantarkan salah satu kadernya Dr. Somvir sebagai wakil rakyat di DPRD Bali dari Dapil Buleleng, serta mengantarkan 5 kadernya menduduki kursi DPRD Kabupaten Buleleng.
Perjalanan DR Somvir bahkan sempat menuai gnjang-ganjing hingga terjadi pelaporan ke Bawaslu Buleleng karena dugaan politik uang. Namun, Bawaslu Buleleng menyatakan laporan itu tidak terbukti. Diduga, ada kader Nasdem yan kecewa tidak lolos menuju kursi DPRD Bali sehingga membuat gerkan politik untuk menjatuhkan Somvir.
Ketua DPD Nasdem Buleleng I Made Suparjo meminta kepada seluruh Kader untuk bisa menerima hasil pleno KPU terkait dengan hasil Pileg. Terlebih lagi, Induk Partai sudah memastikan tidak akan mengajukan gugatan ke Mahkamah Konstitusi (MK).
“Nasdem sudah tidak menggugat ke MK, dan yang mampu merubah pleno adalah MK. Disaat Nasdem tidak menggugat, berarti inilah keputusan. Jangan lagi artinya intrik politik dilakukan diinternal partai,” Tegasnya.
Suparjo mengajak seluruh Kader yang gagal berjuang untuk bersama-sama introspeksi diri. Sehingga semuanya paham faktor yang menyebabkan gagal untuk meraih kursi.
Suparjo mengakui jika ada kader Nasdem lain yang kecewa atas kemenangan Dr Somvir yang berhasil lolos menjadi. Suparjo menegaskan kekecewaan itu bukanlah kekcewaan secara lembaga, namun pribadi kader yangyang kalah dalam perebutan kursi di Pileg 2019.
“Kalau masalah tidak puasnya kader, itu bukan ranahnya lagi, itu menyangkut pribadi, bukan partai. Artinya tidak siap dia bertarung. Siap bertarung, harus siap dua mental, mental kalah dan menang. Kalau mental menang tidak perlu disiapkan. Mental kalah ini bagaimana kita mampu menerima, apalagi range kekalahannya tinggi,” Tegasnya.
Untuk diketahui, pada Pemilu 2019 ini, ditingkat Kabupaten Buleleng, Partai Nasdem berhasil meraup 37.535 suara dan berhasil menempatkan lima wakil di DPRD Buleleng. Sementara untuk tingkat provinsi, berhasil meraih 36.771. Dari raihan suara itu, Nasdem berhak menempatkan seorang kader di kursi DPRD Bali.
Kader Nasdem yang berhasil menduduki kursi DPRD Buleleng, yakni Made Sudiarta (Dapil 1), Nyoman Meliun (dapil 2), Made Putri Nareni (Dapil 3), Made Jayadi Asmara (dapil 4) dan Ketut Windrawati (Dapil 5). |RM|