Singaraja, koranbuleleng.com| Pasien terkonfirmasi positif COVID 19 yang kini menjalani perawatan di Rumah Sakit Pratama (RSP) Giri Emas, Kecamatan Sawan bertambah lagi satu orang, sehingga total kini berjumlah empat orang yang terkonfirmasi positif.
Pasien yang terkonfirmasi positif dengan kode PDP 13 itu disebutkan merupakan seorang Pekerja Migran Indonesia. Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID 19 Buleleng mencatat jika PDP 13 memiliki riwayat perjalanan dari United Kingdom (Inggris Raya), dan tiba di Bali 3 April 2020. Setelah mendarat di Bandara Ngurah Rai, pasien tersebut melakukan pemeriksaan rapid test dan hasilnya negative.
PDP 13 kemudian melakukan karantina mandiri di rumahnya selama 14 hari. Setelah berjalan 14 hari, Pasien kemudian datang ke Puskesmas dan kembali menjalani pemeriksaan Rapid Test dan dinyatakan positif, hingga kemudian dirujuk untuk menjalani perawatan di RSP Giri Emas.
“Oleh petugas medis kemudian dilakukan pemeriksaan swab dan hasilnya positif. Dari kondisi itu kemudian kita melakukan penelusuran terhadap orang-orang yang mungkin pernah kontak dengan pasien bersangkutan,” ujar Sekretaris Gugus Tugas Percapatan penanganan COVID 19 Buleleng Gede Suyasa, Senin 20 April 2020.
Sementara, salah seorang pasien yang sebelumnya menjalani perawatan di RSP Giri Emas, Kecamatan Sawan sudah diperbolehkan pulang karena dari pemeriksaan swab menunjukkan hasil negative sebanyak dua kali.
Berdasarkan data yang dirilis Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID 19 Buleleng, saat ini total Orang Dalam Pemantauan (ODP) sebanyak 2 orang. Kemudian Orang Tanpa Gejala (OTG) masa karantina mandiri sebanyak 80 orang, OTG karantina SPN sebanyak 4 orang, OTG yang dikarantina di RS Pratama Giri Emas sebanyak 2 orang.
Tim juga melakukan pemantauan terhadap 1.046 orang. Mereka terdiri dari 551 orang yang pernah bekerja di kapas pesiar, TKI sebanyak 25 orang, WNA sebanyak 2 orang, riwayat perjalanan luar negeri sebanyak 2 orang serta orang yang datang dari daerah transmisi lokal di Indonesia sebanyak 465 orang.
Saat ini, jumlah PMI yang tengah menjalani karantina sebanyak 382 orang. Rinciannya, Kecamatan Tejakula sebanyak 44 orang, Kubutambahan sebanyak 39 orang, Sawan sebanyak 40 orang, Buleleng sebanyak 99 orang, Sukasada sebanyak 37 orang, Banjar sebanyak 24 orang, Seririt sebanyak 47 orang, Busungbiu sebanyak 37 orang dan Gerokgak sebnayak 15 orang.
Sedangkan jumlah hotel yang disiapkan Pemkab Buleleng hingga Senin ini mencapai 48 hotel, dengan jumlah kamar mencapai 618 unit. Puluhan hotel itu tersebar di seluruh kabupaten di Buleleng. |RM|