Singaraja, koranbuleleng.com|Pasien Dalam Pengawasan (PDP) 27, warga dari Desa Bondalem, Kecamatan Tejakula dinyatakan sembuh setelah dua kli hasil pemeriksaan swabnya dinyatakan negative. Pasien tersebut merupakan merupakan pedagang di Pasar Desa Bondalem.
Sekretaris Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID 19 Buleleng Gede Suyasa menjelaskan, PDP 27 sebelumnya menjalani perawatan di Ruang Isolasi VIP Mahotama RSUD Kabupaten Buleleng setelah dinyatakan terkonfirmasi positif seusai dengan hasil pemeriksaan swab.
Kemudian Tim Medis memutuskan untuk merujuknya ke Balai Pelatihan Kesehatan (Bapelkes) Bali di Denpasar 8 mei 2020 lalu. Rujukan itu dilakukan karena dari hasil pemeriksaan swab yang bersangkutan selalu berubah-ubah. Kemudian setelah menjalani perawatan selama 13 hari, PDP 27 dinyatakan sembuh, karena dua kali hasil swab hasilnya negative berturut-turut.
Dengan kondisi itu, Suyasa optimis penanangan COVID 19 di Buleleng bisa tuntas hingga 30 Mei 2020 mendatang, sesuai dengan Ketetapan Bupati Buleleng dalam Status Tanggap Darurat, yang berlaku sejak 30 April hingga 30 Mei 2020.
“Target penanganan sampai 30 Mei. Kita harus optimis, apalagi selama ini kasusnya transmisi lokal kan sudah tertangani dengan baik lewat karantina desa. Sedangkan persoalan PMI juga sudah ditangani, para PMI kian disiplin menjalani karantina, sehingga ini yang membuat kami optimis bisa diselesaikan hingga akhir Mei,” jelasnya.
Suyasa menyebut, saat ini pasien yang menjalani perawatan di RS Pratama Giri Emas dan RSUP Sanglah memang didominasi oleh kasus transmisi lokal yang terjadi di Desa Bondalem, Kecamatan Tejakula. Dari 32 pasien asal Bondalem, yang kini masih menjalani perawatan sebanyak 10 pasien di Rumah Sakit Pratama (RSP) Giri Emas, Kecamatan Sawan.
Dari sepuluh orang tersebut, yang berpofesi sebagai pedagang sebanyak dua orang pasien dan delapan orang pasien lainnya merupakan non pedagang. Sisanya sebanyak 3 orang pasien berasal dari luar Desa Bondalem.
Sementara, untuk perkembangan penanganan COVID 19 di Buleleng, saat ini Pasien Dalam Pengawasan (PDP) di Buleleng secara kumulatif berjumlah 60 orang. Dengan rincian, pasien terkonfirmasi positif secara komulatif berjumlah 51 orang. Dan pasien yang telah dinyatakan sembuh secara komulatif berjumlah 33 orang.
Sehingga saat ini, pasien terkonfirmasi positif yang masih di rawat di Buleleng sebanyak 13 orang, sedangkan Pasien terkonfirmasi yang dirujuk ke Denpasar sebanyak lima orang. |RM|