Singaraja, koranbuleleng.com | Vaksinasi dosis pertama di Buleleng telah mencapai 81.49 persen, atau sudah menyasar pada 471 ribu orang. Dengan capaian tersebut, target vaksinasi yang dijadwalkan tuntas bulan juli 2021 belum bisa tercapai. Buleleng sendiri menargetkan sebanyak 578 ribu jiwa atau 90 persen mendapatkan vaksin COVID-19.
Sekda Buleleng, Gede Suyasa mengatakan, ada beberapa hal yang menyebabkan masih belum mencapai target dalam vaksinasi. Selain tidak lolos skrining, karena ada warga tinggal di luar Buleleng. Selain itu, wilayah Buleleng juga cukup luas, sehingga warga yang tercecer di setiap desa bila digabungkan jumlahnya akan banyak.
“Sisa jumlah warga yang belum divaksin mencapai 107 ribu orang, Ini yang akan terus dikejar. Jadi tidak bisa tidak bisa berpatokan pada target tapi akan terus berlanjut,” kata Suyasa, Kamis 29 Juli 2021.
Pemerintah sudah meminta kepada masing-masing perbekel dan camat, untuk mendata warganya agar segera menerima vaksinasi. Sementara untuk pelaksanaan vaksin dosis kedua, tidak bisa ditargetkan juga, karena akan disesuaikan oleh sistem.
“Dosis kedua ini akan mengikuti jadwal, jadi tak bisa dikejar.” pungkasnya. |ET|
